Network
KABAR BANTEN - Menjelang Pemilu 2024, Kabar Banten menjalin kerja sama dengan Koalisi Cek Fakta untuk melawan informasi bohong atau hoaks yang semakin marak menjelang pesta demokrasi 2024.
Kesepakatan kerja sama ini dituangkan dalam naskah perjanjian kerja sama antara Koalisi Cek Fakta dengan Kabar Banten tentang “Kolaborasi dengan Cekfakta.com untuk melawan Mis/Disinformasi di Indonesia”.
Kerja sama tersebut dinyatakan resmi saat Direktur PT Fajar Pikiran Rakyat Rachmat Ginandjar menerima Koordinator Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo) Wilayah Banten Hikmatullah (Kang Ismet) di Ruang Rapat Redaksi Kabar Banten, Rabu 25 Oktober 2023.
Rachmat Ginandjar mengaku sudah lama menunggu adanya pihak yang bisa diajak kerja sama dalam memerangi hoaks ini.
Dia menilai untuk melawan atau memerangi hoaks tidak bisa dilakukan satu atau dua pihak saja melainkan diperlukan kerja sama atau kolaborasi dengan banyak pihak.
“Oleh karena, ketika Mafindo menawarkan kerja sama ini, kami langsung menyambutnya,” ujar Rachmat.
Koordinator Mafindo wilayah Banten, Ismet mengaku sangat bersyukur tawaran kerja sama kepada Kabar Banten untuk melawan hoaks ini disambut baik dan direspons cepat.
“Oleh karena itu, kami atas nama Mafindo mengucapkan terima kasih kepada Pak Direktur yang sudah merespons tawaran ini dengan baik dan cepat,” katanya.
Kang Ismet berharap kerja sama ini bisa berlangsung lama meskipun di dalam naskah kerja sama ada batas waktunya.
Dalam naskah kerja sama disebutkan cekfakta.com adalah sebuah proyek kolaboratif pemeriksaan fakta yang dibangun di atas API Yudistira oleh Mafindo yang bekerja sama dengan beberapa media online yang tergabung di Alinasi Jurnalis Independen, Asosiasi Media Siber Indonesia dan didukung oleh Google News Initiative.
Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Sejumlah Relawan Deklarasikan Mafindo Banten
Dalam kesepakatan tersebut ditegaskan bahwa masing-masing pihak memiliki pandangan yang sama berkaitan dengan pentingnya manangkal disinfomasi/kabar bohong (hoaks) menjelang Pemilu 2024, dengan melakukan kolaborasi terpusat di antara para pihak.
Ada beberapa tujuan dari kerja sama ini. Di antaranya kolaborasi berbagi informasi mengenai mis/disinformasi yang bermunculan baik di tingkat akar rumput maupun dis/misinfomarsi yang tersebar di plafform media sosial maupun media online.
Kemudian kolaborasi penyebaran konten pemeriksaan fakta dan meningkatkan kapasitas literasi media bagi publik.
Sementara tujuan akhir dari kerja sama ini antara lain publik mendapatkan infomasi yang akurat berkaitan dengan pemeriksaan fakta jelang Pemilu 2024.***
