Kisah Heroik Warga Ciruas Gagalkan Pencurian, Meski Peluru Menghujaninya

- 9 Januari 2024, 20:31 WIB
Suasana konferensi pers penangkapan kasus tindak pidana di wilayah Polres Serang
Suasana konferensi pers penangkapan kasus tindak pidana di wilayah Polres Serang /Widodo Andresa/Kabar Banten

 

KABAR BANTEN - Kisah heroik bak di film aktion, dilakukan Jumadirawan 45 tahun,warga Ranjeng, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, pada Jumat 13 November 2023.

Kapolres Serang AKBP Wiwin Setiawan mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada Jumadirawan, warga Ranjeng atas keberaniannya menggagalkan pencurian Selasa 9 Januari 2024.

" Sikap heroik yang ditunjukan saudara Jumadirawan, bisa menjadi contoh agar setiap kejahatan harus di cegah, dengan keberaniannya percobaan Pencurian dengan kekerasan di rumahnya bisa digagalkan," ucap Kapolres.

Sikap berani dan pantang menyerah meskipun tubuhnya dihujani peluru ini bisa menjadi contoh,semoga bisa menjadi inspirasi warga lainnya agar tidak masa bodo jika ada kejahatan di lingkumgannya.

" Saya mengucapkan terima kasih atas keberanian saudara melawan para pelaku kejahatan, sekarang para terduga sudah tertangkap, dan saya memberikan penghargaan atas keberanian saudara, semoga ini menginspirasi warga lainnya jika ada tindakan kejahatan di lingkungannya," tegas Kapolres.

Kejadian ini bermula Korban Jumadirawan pada saat itu sedang tidur  di lantai atas rumahnya, setelah mendengar dari adiknya bahwa ada orang yang mencurigakan berada di depan rumahnya,lantas ia turun dan mencoba menegur pelaku, namun pelaku malah mengancam dan memintanya untuk diam.

" Setelah saya mendapat kabar dari adik saya, dibawah atau depan rumah ada orang yang mencurigakan, saya langsung turun dan menghampiri mereka, tapi malah mereka mengancam dan menyuruh saya diam, dan mengacungkan senjata kearah saya, "tutur Jumahdi.

Setelah pelaku menembakan senjata apinya,warga yang sedang ronda mendekat arah suara gaduh, dan setelah pelaku melihat banyak warga mereka berusaha kabur sambil mengancam warga, lanjutnya.

Karena merasa panik para pelaku yang berjumlah 6 orang dengan mengendarai 3 motor, kabur namun tertinggal dua orang dan lari meninggalkan motornya, sambil menembakan senjata ke arah Jumahdi dan warga lainnya.

Halaman:

Editor: Sigit Angki Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah