Diklaim Alami Penurunan, 1.274 Anak di Kota Serang Alami Stunting dan Ratusan Gizi Buruk

- 18 Januari 2024, 12:33 WIB
Kepala Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanudin menyebutkan, saat ini terdapat 1.274 anak stunting di Kota Serang.
Kepala Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanudin menyebutkan, saat ini terdapat 1.274 anak stunting di Kota Serang. /Tangkapan layar/Rizki Putri

KABAR BANTEN - Sebanyak 1.274 anak di Kota Serang masuk dalam kategori stunting, berdasarkan catatan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) pada tahun 2023.

Angka tersebut mengalami penurunan dibandingkan tahun 2022, yang mencapai sekitar 1.586 anak atau kasus.

Penyebabnya beragam, mulai dari pola asuh orang tua, asupan gizi pada anak, hingga pola hidup calon ibu semasa kehamilan juga menjadi faktor pendorong terjadinya stunting pada anak dengan rentang usia di bawah lima tahun.

Baca Juga: Mengenal Stunting, Penyebab dan Cara Pencegahannya, Melalui Pendekatan Gastronomi

Kepala Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanudin mengatakan, berdasarkan data dan catatan pada dinasnya, angka stunting di Kota Serang tahun 2023 mengalami penurunan.

"Data stunting se Kota Serang tahun 2023 1.274. Ada penurunan, jika dibandingkan tahun 2022, yang mencapai 1.586 stunting," katanya, Rabu (17/1/2024).

Sedangkan, anak dengan gizi buruk yang ada saat ini tercatat sebanyak 172 kasus, pada tahun 2023 hingga Januari 2024.

Sementara, pada tahun 2022 lalu, angka gizi buruk masih berada diangka sekitar 300 kasus.

"Artinya, setiap tahunnya mengalami penurunan. Tahun 2022 itu gizi buruk sampai 300 an anak, dan tahun 2023 sampai sekrang turun jadi 172. Nanti akan kami upayakan untuk turun lagi," ujarnya.

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x