Network
KABAR BANTEN - Kepala Dinas Sosial atau Kadinsos Pandeglang Sutoto menilai bahwa di tahun politik seperti saat ini, keberadaan logistik di sejumlah Lumbung Sosial (Lumsos) rentan dijadikan alat politik. Hal tersebut dikatakan Sutoto saat ditemui Kabar Banten, di depan Ruangan Oproom Setda Kabupaten Pandeglang, Rabu 31 Januari 2024.
"Memang saat ini keberadaan logistik di sejumlah lumbung sosial yang ada di Kabupaten Pandeglang agak rentan, karena kan mau Pemilihan Umum (Pemilu) nih, khawatir disalahgunakan ke politik,"kata Sutoto.
Dikatakan Sutoto, guna mengantisipasi hal tersebut, dirinya sudah mengimbau kepada seluruh relawan bahwa logistik yang ada di sejumlah lumbung sosial itu diperuntukan bagi masyarakat yang terdampak bencana alam maupun bencana sosial.
"Jadi saya selalu mengimbau kepada rekan-rekan Kampung Siaga Bencana (KSB) bahwa logistik yang berada di sejumlah lumbung sosial ini khusus untuk warga yang terdampak bencana," ungkapnya.
Baca Juga: Sempat Kosong, Dinsos Pandeglang Mulai Isi Logistik di Sejumlah Lumsos
"Apabila warga masyarakat butuh, pada saat terjadi bencana alam atau bencana sosial, dapat dibantu dengan logistik yang ada di lumbung sosial," sambungnya.
Lebih lanjut Sutoto menyampaikan, apabila pihaknya menemukan praktik penyalahgunaan logistik tersebut. Sudah barang tentu pihaknya akan memberikan sanksi berdasarkan aturan yang ada.
"Dengan tegas saya sudah menyampaikan agar logistik di lumbung sosial ini jangan sampai dijadikan alat politik, karena itu sudah menyalahi aturan. Khawatir saat terjadi bencana, logistik tidak ada, sudah habis," tandasnya.***
