Pihaknya, kata dia, saat menyiapkan kesiapsiagaan apabila diperlukan untuk membuka dapur umum pasca bencana banjir.
Baca Juga: Kota Cilegon di Kepung Banjir, Jalur Wisata Anyer Lumpuh
“Biasanya kami buka dapur umum di kantor, nanti kami masak. Kemudian tinggal kami kirim sesuai dengan jumlah korban terdampak banjir,” ucapnya.
Untuk peralatan, ujar mantan Kadis Damkar tersebut, sudah siaga. Bahkan, personel Taruna Siaga Bencana (Tagana) sudah turun ke lokasi-lokasi banjir.
“Kita stanby saja, sampai malam di kantor. Bilamana diperlukan untuk dapur umum, akan kami siapkan,” ungkapnya.***