Network
Akan tetapi saat didekati tubuh Yayan langsung jatuh ke belakang, ternyata ia pingsan. Kejadiannya sekitar jam 17.10 WIB.
"Betul meninggal dunia lagi kegiatan bareng sama saya duduk di sebelah saya terus beliau sempat pingsan, langsung dibawa ke IGD RSDP, disana dinyatakan sudah gak ada," tutur Eki.
Eki mengaku tidak tahu pasti apa penyebab meninggalnya Yayan Alfian Nugraha. Namun sebelumnya, Yayan sempat mengeluh kepada dirinya bahwa asam lambungnya sedang naik terus.
Bahkan curhatnya, Yayan sudah beberapa kali berobat terkait masalah maagh dan asam lambung tersebut.
"Termasuk tadi pun menyampaikan asam lambungnya lagi gak bagus segala macam, saya suruh istirahat, tapi dia masih ikutan kegiatan bareng saya. Tadi tiba tiba jatuh, saya kira mau ngebisikin saya. Saya dekatin malah jatuh. Ternyata beliau sudah gak ada," tuturnya.
Eki mengatakan, selama ini Yayan tidak pernah mengeluh memiliki penyakit lain selain asam lambung. Diakui dia menjelang pemilu ini dirinya intens bertemu dengan Yayan Alfian Nugraha, dan selalu mengeluh terkait asam lambung.
Saat ini, dirinya baru keluar dari RSDP. Rencananya jenazah Yayan akan dibawa ke Pondok Pesantren di Citra Gading. Akan tetapi ia mengaku belum tahu akan dimakamkan dimana.
"Saya belum tahu mau dimakamkan dimana, baru mau dibawa kesitu, tadi diskusi sama Abah Eko dan lainnya rencana mau dibawa kesitu (Ponpes di Citra Gading). Saya juga agak lemes karena posisi di sebelah saya meninggalnya," tuturnya.
Eki mengatakan, Yayan dikenal sebagai sosok pendiam tidak terlalu banyak bicara, secara keseluruhan sosok yang baik.
"Jadi ibaratnya terkait masalah pileg pilpres 2024 kita banyak diskusi untuk kedepannya. Tapi umur gak ada yang tahu," ucapnya.***
