Tugu Tambang Cirotan berada di ketinggian 500 meter di atas permukaan laut.
Di area tugu terdapat lubang-lubang tambang meliuk ratusan meter menembus perut bumi yang dahulu menghasilkan berton-ton batu dengan kandungan biji emas.
Lubang raksasa yang pernah punya jalur lori tersendiri tersebut saat ini sudah ditutup dan kini hanya tinggal kenangan.
Suasana di area tugu sangat sejuk dan asri serta dikelilingi oleh perbukitan dataran Kabupaten Lebak Banten.
Di sebelah kanan tugu ada tembok yang bertuliskan " Pada hari ini tanggal 15 Djuli 1958 kami Presiden Republik Indonesia meresmikan Pembukaan Tambang Mas Tjikotok, Tjikotok 12-7-1958 terdapat tanda tangan Ir. TJ Inkiriwang sebagai Menteri Perindustrian dan tanda tangan Dr. Ir. Soekarno sebagai Presiden".
Di atas tugu terdapat pigura besar berlapis kaca yang bertuliskan Sejarah Perkembangan Pertambangan Emas Cikotok tertera mulai tahun 1936 hingga 21-01-2016.
Masih di sebelah kiri tugu ada area tembok terdapat berbagai relief yang menceritakan tentang keadaan kondisi tambang emas pada masa dahulu.
Di tengah tugu terdapat kepala kereta untuk mengangkut tambang emas pada masa itu.