Jembatan Cisadane Pakuhaji Kabupaten Tangerang Rusak Parah, Warga Desak Pemerintah Bangun Akses Alternatif

- 17 Maret 2024, 18:10 WIB
Jembatan Cisadane Kalibaru Pakuhaji Kabupaten Tangerang yang rusak. Hanya pengguna kendaraan roda dua yang hanya diperbolehkan melintas.
Jembatan Cisadane Kalibaru Pakuhaji Kabupaten Tangerang yang rusak. Hanya pengguna kendaraan roda dua yang hanya diperbolehkan melintas. /Dokumen warga

KABAR BANTEN - Jembatan Cisadane Kalibaru Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang rusak parah. Beberapa titik amblas dan retak-retak. Akibatnya masyarakat pengguna jalan yang melintas di kawasan tersebut resah.

“Amblasnya Jembatan Cisadane membahayakan pengguna jalan, khususnya masyarakat yang setiap hari beraktifitas melewati jembatan tersebut,” ujar Ketua Forum Masyarakat Tangerang Utara Maju (FMTUM), H. Jusin Sueb, Ahad 17 Maret 2024.

Menurut dia, kerusakan pada beton penyangga jembatan menyebabkan jalan di atas jembatan retak-retak dan bergoyang setiap dilintasi kendaraan.

“Usia jembatan sudah tua karena dibangun tahun 1990 an. Ini menyebabkan konstruksi badan Jembatan Cisadane rapuh dan sudah tidak layak dilewati, baik oleh kendaraan roda empat, apalagi truk,” jelas Tokoh Masayarakat Tangerang Utara ini.

Karena itu, Jusin mendesak Pemerintah Kabupaten Tangerang hingga Pemerintah Provinsi Banten untuk segera mencari solusi, salah satunya membangun jalan alternatif pengganti Jembatan Cisadane.

“Bisa membuat jembatan baru yang lebih layak, untuk mengantisipasi aktivitas dan intensitas kendaraan yang sangat padat dan bertonase tinggi,” bebernya.

Bahkan bila perlu melakukan pembangunan atau peningkatan jalan alternatif Kedaung - Kohod sepanjang ± 12 Km yang menghubungkan antara Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang.

“Itu nantinya bisa menjadi jalan provinsi untuk mengurai kemacetan dan menjadi salah satu akses dari Kecamatan Pakuhaji menuju Bandara Soekarno-Hatta dan Tol Bandara Soekarno-Hatta,” tambah Jusin.

Pemerintah harus cepat karena ini vital. "Saya rasa pemerintah harus mengambil langkah cepat, sebab ini kan akses penghubung dua wilayah yang tak bisa ditunda-tunda lagi,” pungkasnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x