Network
KABAR BANTEN - Sejumlah Penjabat (Pj) Kepala Daerah, baik Gubernur, Bupati, dan Wali Kota se Indonesia dievaluasi oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian melalui zoom meeting, Rabu 27 Maret 2024.
Khususnya dalam hal pelaksanaan kinerja di masing-masing daerah yang diisi oleh Penjabat.
Seperti, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Kota Serang, Kota Tangerang, dan Kabupaten Tangerang, atau hampir separuh daerah di Provinsi Banten diisi oleh Penjabat Kepala Daerah. Bahkan, rata-rata merupakan pejabat dari Kementerian di Pusat.
Baca Juga: Dianggarkan Rp28 Miliar, Dana Cadangan Pilkada Kota Serang Cair April 2024
Asisten Daerah (Asda) I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Subagyo mengatakan, terdapat beberapa hal yang dibahas dalam agenda zoom meeting tersebut.
Salah satunya evaluasi para Penjabat Kepala Daerah baik Gubernur, Wali Kota, maupun Bupati, termasuk Penjabat Wali Kota Serang.
"Kemudian, ada evaluasi kinerja para Penjabat sambil menunggu kekosongan sebelum pelaksanaan Pilkada serentak. Harapan pak Menteri, para Penjabat harus lebih baik dari kepala daerah definitif. Mungkin menjadi role model yang ke depan dilakukan sebagai bahan evaluasi oleh Kemendagri," katanya, Rabu 27 Maret 2024.
Bahkan, kata dia, dalam rapat tersebut ada sekitar empat daerah yang menyalahgunakan jabatannya sebagai Penjabat Kepala Daerah dengan memasang baligho besar untuk kepentingan yang dinilai lebih ke arah individu.
"Sebenarnya boleh memasang baligho besar, asalkan sesuai dengan program, bukan untuk kepentingan sendiri. Malah memanfaatkannya untuk berkampanye," ujarnya.
