Terkait Isu Potensi Tsunami di Selatan Jawa, BPBD Diminta Lakukan Ini

- 8 Oktober 2020, 21:07 WIB
bpbd logo
bpbd logo /

KABAR BANTEN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak dan Banten diminta gencar menyosialisasikan mitigasi kebencanaan di daerah pesisir. Itu diperlukan guna mencegah kepanikan di masyarakat, menyusul hasil studi Institut Teknologi Bandung (ITB) tentang potensi Tsunami di Selatan Jawa.

“Kami kira BPBD harus gencar dan masif menyosialisasikan mitigasi kebencanaan kepada masyarakat. Sebab, selama ini sosialisasi dirasakan kurang," ujar seorang warga, Kiki, Kamis 8 Oktober 2020.

Menurut dia, upaya mitigasi diperlukan, karena saat ini sedang dalam peralihan musim kemarau ke musim hujan. Selain itu, warga juga merasa waswas atas hasil sudi ITB tentang gempa berpotensi Tsunami 20 meter.

"Sosialisasi mitigasi harus masif dan menyeluruh agar masyarakat tidak waswas," ucapnya.

Baca Juga : Prediksi Potensi Tsunami di Selatan Jawa, BPBD Banten Sampaikan Ini

Dalam situasi seperti sekarang ini, kata dia, masyarakat sangat mudah percaya dan terpengaruh oleh isu maupun informasi yang tidak jelas. Bahkan, bisa saja dihembuskan dengan tujuan agar masyarakat resah dan situasi tidak kondusif.

"Berikan pemahaman kepada masyarakat, termasuk melakukan pelatihan evakuasi (drill), menata dan memasang rambu evakuasi. Selain itu, harus meningkatkan performa sistem peringatan dini Tsunami,” tuturnya.

Baca Juga : Verifikasi Akun ShopeePay, Ada Fitur Tambahan dan Promo Lainnya

Sementara, Pelaksana tugas (Plt) Kepala pelaksana harian BPBD Lebak, Azis Suhendi mengatakan, hasil riset yang dilakukan para peneliti ITB tidak untuk membuat panik masyarakat. Tetapi sebagai upaya kesiapan mitigasi seluruh pihak jika bencana Tsunami terjadi.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x