Network
KABAR BANTEN- Update Covid-19 Provinsi Banten per 19 Oktober 2020 menyisakan satu daerah yakni Kota Tangsel untuk zona merah, sedangkan tujuh kabupaten/kota sisanya berada di zona oranye. Dengan demikian, Banten menuju zero zona merah.
Berdasarkan data yang dihimpun, jumlah kasus positif Covid-19 di Tangerang Selatan sampai 19 Oktober mencapai 1437 kasus dengan rincian 105 masih dirawat, 1259 sembuh, dan 73 meninggal dunia.
Kota Tangerang 1978 kasus dengan rincian 214 masih dirawat, 1700 sembuh, dan 64 meninggal dunia. Kabupaten Tangerang 2383 kasus dengan rincian 319 masih dirawat, 2009 sembuh, dan 55 meninggal dunia.
Kemudian, Kabupaten Lebak 249 kasus dengan rincian 125 masih dirawat, 116 sembuh, dan 8 meninggal dunia. Kota Cilegon 673 kasus dengan rincian 60 masih dirawat, 594 sembuh, dan 19 meninggal dunia.
Baca Juga : Tujuh Bulan Berjibaku Tangani Covid-19, Ini yang Dirasakan Wali Kota Tangsel Airin
Kemudian Kota Serang 366 kasus dengan rincian 188 masih dirawat, 165 sembuh, dan 13 meninggal dunia. Kabupaten Serang 434 kasus dengan rincian 173 masih dirawat, 243 sembuh, dan 18 meninggal dunia. Lalu, Kabupaten Pandeglang 180 kasus dengan rincian 54 masih dirawat, 119 sembuh, dan 7 meninggal dunia.
Dalam beberapa kesempatan, Kepala Dinkes Provinsi Banten Ati Pramudji H menjelaskan, penilaian zona resiko dilakukan satu minggu sekali oleh para pakar BNPB. Terdapat beberapa penilaian yang menjadi acuan.
Pertama, epidemiologi dengan 10 indikator. Kedua, surveilans kesehatan masyarakat dengan indikator. Ketiga, pelayanan Kesehatan dengan dua indikator. Empat, reproduction number (RT) sebagai triangulasi.
Baca Juga : Sisakan Dua Zona Merah, Banten Keluar dari Episentrum Covid-19
