"Diharapkan agar patroli ini dapat lebih mudah diterima masyarakat karena saat ini bersepeda merupakan kegiatan yang diminati oleh masyarakat di berbagai kalangan," bebernya.
Sementara terkait jenis pelanggaran lalu lintas yang menjadi prioritas penindakan, dikatakan Jamal ada empat sasaran yang jadi prioritas yakni melawan arus, tidak menggunakan helm, berhenti di stop line, sepeda motor tidak memenuhi syarat teknis dan laik jalan.
"Dalam operasi ini kami libatkan 150 personel yang terbagi dalam beberapa satgas," ujarnya.
Menurut dia pelaksanaan operasi Zebra Jaya 2020 dilakukan dengan konsep 40 persen kegiatan preventif, 40 persen kegiatan preemtif, dan 20 persen kegiatan represif.
Adapun lokasi razia akan digelar di seluruh Kota Tangerang dengan cara berpindah-pindah atau mobile demi menghindari kerumunan.
Jamal berharap digelarnya operasi Zebra Jaya 2020 ini dapat mendisiplinkan masyarakat dalam berkendara, menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, serta menurunkan penularan Covid-19.***