Network
Hal itu disampaikan Pandji saat meninjau usaha-usaha konveksi dan berdialog langsung dengan para pengusaha serta pekerjanya.
Pandji mengungkapkan, dari hasil dialog itu, ada dua keluhan yang disampaikan yakni kurangnya pasokan listrik dan tenaga kerja.
Baca Juga: Banten Bebas Zona Merah, Satgas Covid-19 Ingatkan Jangan Terlena
Ke depan, kata Pandji, hal itu akan diupayakan diwujudkan. "Nanti kita akan minta PLN untuk kembali membangun gardu listrik. Karena pasokan listrik mereka masih dari PLN. Untuk kurangnya tenaga kerja, nanti lewat dinas terkait kita akan buat pelatihan. Misalkan butuhnya 100 orang, ya itu yang akan kita latih," kata Pandji.
Dalam kesempatan itu, Pandji juga tidak lupa mengimbau para pengusaha dan pekerja untuk tetap mematuhu protokol kesehatan dengan menerapkan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Ketua DPRD Kota Serang Terima Aduan Masyarakat, Dana Bantuan UMKM Diduga Disunat
"Selalu jaga kesehatan. Sekarang ini ada Covid-19, harus mawas diri, waspada. Jangan sampai terpapar, kasian keluarga," ujar Pandji.
Sementara, pengusaha konveksi di Kampung Pasir Salam, Hendra menyambut baik harapan Tatu-Pandji yang ingin menjadikan wilayahnya sebagai daerah wisata dan sentra konveksi di Kabupaten Serang.
"Tentunya kami memberikan apresiasi ke Bu Tatu dan Pak Pandji. Semoga hal itu bisa terwujud," katanya.***
