SERANG, (KB).- Peluang ribuan honorer kategori dua (K2) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Serang dianggap sudah tertutup untuk bisa mengikuti seleksi rekrutmen Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) atau Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Hal itu dikarenakan usia para honorer tersebut semuanya sudah di atas 35 tahun atau melebih batas usia mi-nimal rekrutmen CASN.
Ketua Forum Honorer Kategori 2 Kabupaten Serang Dedi Supriyadi mengatakan, untuk Kabupaten Serang total honorer K2 sekitar 1.300 orang. Mereka tersebar ada yang sebagai guru, petugas di Puskesmas, di organisasi perangkat daerah (OPD) dan di kecamatan.
Untuk usia semuanya di atas 35 tahun. Oleh karena itu, untuk saat ini peluang bagi honorer K2 diangkat melalui jalur CASN dianggap sudah tertutup.
”Karena usianya sudah di atas 35 tahun. Yang 35 tahun ke bawah sudah habis waktu pengangkatan 2017 apa 2018 saya enggak ikut," ujarnya kepada Kabar Banten saat ditemui di lingkungan Pemkab Serang, Rabu (22/7/2020).
Baca Juga : Dikunjungi Komisi II DPR RI, Bupati Serang Keluhkan Status Honorer
Oleh karena itu, Dedi berharap bisa diangkat melalui jalur rekrutmen Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (P3K).
"Sudah lama banget saya ke pusat belum ada wacana perang (ngadu ke pusat) lagi karena lagi covid. Saya mah sudah kepala empat (Usianya) mudah-mudahan keajaiban lewat P3K saja. Tertutup (Untuk lewat jalur rekrutmen) CPNS," tuturnya.
Menurut Dedi, berdasarkan hasil rapat dengar pendapat (RDP) Menkeu, Mendagri, Mendikbud, Menpan RB dan Komisi X untuk P3K akan dibahas pada Agustus 2020.
"Harapannya P3K, karena dari usia. Karena zaman Pak Jokowi yang dianggap kompeten 35 tahun ke bawah, kalau 35 tahun ke atas model saya 43 tahun sudah enggak ada harapan selain P3K. Atuh (honorer K2 se-Indonesia) 400 sekian ribu kan sudah habis kemarin 2017 yang di bawah 35 tahun," ucapnya.
Baca Juga : Belum Tahu Kepastian Moratorium Penerimaan CASN, Honorer K2 Akan Tetap Lakukan Ini
Ia mengatakan, untuk P3K sebenarnya berdasarkan informasi tidak mendapat pensiun. Hanya saja dengan status P3K mereka bisa mendapatkan tunjangan untuk anak istrinya seperti ASN.
"P3K hanya sebatas golongan saja kita diakui untuk jabatan, pensiun enggak ada," tuturnya.
Sementara, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Serang Mohamad Ishak Abdul Rauf mengatakan, untuk sementara terkait kapan waktu rekrutmen P3K belum ada informasi baik dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) juga dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
"Belum ada dari KemenPAN maupun BKN belum ada rekrutmen," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Administrasi Kepegawaian (Adpeg) Badan Pengembangan Sumber daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Serang Mujiyati Erianis mengatakan, total honorer K2 di Kabupaten Serang mencapai 1.280 orang.
Jumlah tersebut terdiri dari guru SD 661, teknis SD 31, guru SMP 123, teknis SMP 127, perawat 10, teknis OPD 328.
"Masa kerjanya bervariasi lebih dari 15 tahun," ujarnya.
Eris mengatakan, kalau PPPK diadakan masih ada peluang (untuk K2), bahkan untuk peserta yang usianya sudah lebih dari 35 tahun.
”(Kapan rekrutmen PPPK) Kita tunggu kebijakan pemerintah pusat, apakah pengadaan PPPK akan dilaksanakan atau dimoratorium juga," tuturnya. (DN)*