SERANG, (KB).- Sekitar 4.000 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Banten menjalani tes urine, di lapangan Masjid Raya Albantani, KP3B, Curug, Kota Serang, Selasa (19/12/2017). Tes narkoba yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) tersebut sempat membuat para pegawai kaget karena tidak ada pemberitahuan sebelumnya. Sebelumnya, para pegawai melaksanakan apel peringatan hari kesetiakawanan sosial, hari bhakti disabilitas, hari anti korupsi internasional, hari bhakti transmigrasi ke-67, hari bela negara ke-69 dan hari kesararan nasional. Pantauan di lokasi, ribuan ASN tampak mengantre untuk mengambil botol tempat urine yang disediakan. Tak sedikit juga yang hanya santai-santai sambil ngobrol. Namun, banyak juga ASN yang keluar area lapangan. "Satpol PP tolong dibantu, jangan ada pegawai yang keluar. Pagar tetap dalam kondisi ditutup," ujar Sekda Banten Ranta Soeharta melalui pengeras suara. Kepala BNN Provinsi Banten, Brigjen Pol Muhamad Nurochman mengatakan, tes urine tersebut merupakan permintaan Gubernur Banten Wahidin Halim. "Ini permintaan pak gubernur. Dan memang kewajiban sesuai aturan agar dilakukan tes narkoba 6 bulan sekali. Dan ini kita lakukan di akhir tahun," ujar Nurochman. Ia mengatakan, hasil tes urine tersebut akan dilaporkan ke Gubernur Banten. "Ya hasilnya nanti kita serahkan ke gubernur. Kalau positif nanti keputusan ada di gubernur," ujarnya. (RI)***