Miss Indonesia: Pejabat Harus Sering Terjun ke Pelosok

- 17 Januari 2018, 09:30 WIB
Miss-Indonesia-di-KB_1
Miss-Indonesia-di-KB_1

Maria Harfanti adalah seorang gadis yang tidak sekadar memiliki kecantikan, intelektualitas, dan prestasi. Miss Indonesia 2015 ini, ternyata memiliki kepedulian sosial yang tinggi, yang jarang dimiliki oleh gadis-gadis seusianya.  Oleh karena itu, tidak heran, jika gadis asal Yogyakarta ini meraih prestasi tertingginya sebagai runner-up 2 Miss Wold 2015 dan Miss World Asia 2015. Setelah melakukan aktivitas sosialnya di sejumlah negara, saat ini, dia kembali akan menggelar proyek sosial dalam sektor pendidikan di Banten. Rencananya kegiatan ini akan bekerja sama dengan Kabar Banten, www.kabar-banten.com. Kabar Banten TV, dan "Kabar Banten Peduli". Sebagai tahap awal, Maria Harfanti, berkunjung ke kantor redaksi Kabar Banten, Selasa (16/1/2017). Kunjungan Maria Harfanti diterima Direktur PT Fajar Pikiran Rakyat Rachmat Ginandjar dan jajaran redaksi. Hadir juga Koordinator Relawan Kampung M Arif Kirdiat. "Banten dan Jabar merupakan salah satu lokasi proyek sosial saya. Tahun 2015, saya juga pernah mengerjakan proyek sosial di Pandeglang, berupa sarana dan sanitas air bersih," kata Harfanti. Ia menuturkan proyek sosial yang akan digarap berlokasi di SDN Sorongan 2 di Cabliung Kabupaten Pandeglang. "Awalnya proyek sosial yang saya garap berupa pembagian buku. Tetapi berdasarkan masukan teman-teman, saya pilih untuk fokus perbaikan sekolah rusak," ucap gadis tinggi semampai ini. Harfanti mengatakan, proyek sosial ini ditargetkan selesai sebelum peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). "Mohon dukungannya. Kami membuka donasi melalui BangunSekolah.com," katanya.
Ia menuturkan, Banten merupakan daerah yang masyarakat dinekal ramah. Selain juga memiliki destinasi wisata yang terkenal. "Saya sudah pernah berkunjung ke sejumlah destinasi wisata di Banten. Lokasi sangat menarik dan indah," ucap gadis asal Yogyakarta ini. Disamping memiliki destinasi wisata yang indah, Harfanti melihat Banten masih menghadapi tantangan besar terutama dalam mengatasi kesenjangan wilayah. "Saya lihat ada daerah yang maju, tetapi juga masih banyak daerah yang tertinggal. Saya menyarankan agar pejabat di Banten sering datang ke daerah-daerah pelosok," katanya. Sementara itu, Direktur Kabar Banten, Rachmat Ginandjar menyambut baik kunjungan dari Maria Harfanti yang akan menggarap proyek sosial di Banten. "Kabar Banten sebagai media massa, tentu sangat mendukung dan siap berkolaborasi. Kami juga punya kerjasama dengan lembaga-lembaga sosial, sehingga akan lebih baik jika berkolaborasi sehingga hasilnya lebih optimal. Kabar Banten juga punya lembaga khsusus untuk aksi sosial yakni Kabar Banten Peduli. Kami mengusung kaloborasi dengan lembaga sosial lainnya. Mudah-mudahan proyek sosial ini berjalan sesuai rencana dan saling membantu," katanya. Koordinator Relawan Kampung M Arif Kirdiat mengatakan dirinya salah satu yang memberikan masukan kepada Maria Harfanti untuk menggarap proyek sosial dalam penanganan sekolah rusak. "Kalau bagi-bagi buku sudah ada yang garap. Pemerintah dan NGO banyak yang turun. Kalau sekolah rusak masih sedikit. Alhamdulillah, Harfanti setuju, ya kita mulai saja," katanya. (Denis Asria)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x