Network
SERANG, (KB).- Ratusan warga menyambut kedatangan Siti Aisyah, warga Kampung Ranca sumur, Desa Sindangsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, yang bebas dari jerat hukuman mati pengadilan tinggi di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (12/3/2019).
Siti Aisyah merupakan tersangka kasus pembunuhan Kim Jong Nam yang merupakan kakak tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.
Pantauan Kabar Banten sekitar pukul 19.30 WIB, tampak ratusan warga dan awak media memadati rumah mantan Kepala Desa Sindangsari. Hal itu dikarenakan ada kabar sebelum pulang ke rumah orang tuanya, Siti Aisyah akan singgah terlebih dahulu di rumah mantan Kepala Desa Sindangsari tersebut.
Di sekitar lokasi tampak spanduk bertuliskan "Keluarga Besar PWS (Paguyuban Warga Sindangsari) mengucapkan banyak terimakasih kepada Presiden RI Bapak Ir. H. Joko Widodo yang dibentangkan oleh warga. Walau hujan gerimis, namun tak menyurutkan antusiasme warga.
Ketua Paguyuban Warga Sindangsari (PWS) Hasanudin mengatakan, spanduk yang diperkirakan berukuran 1x5 meter tersebut dibentangkan berdasarkan inisiatif warga setempat sebagai bentuk dukungan terhadap keluarga Siti Aisyah.
Selain itu, sebagai tanda ucapan terimakasih kepada pemerintah Indonesia yang telah melakukan upaya pembebasan terhadap kasus hukum yang menimpa Siti Aisyah. "Untuk ucapan terimakasih kepada pemerintah," ujarnya.
Menurut Hasan, selama mendapat kabar melalui pemberitaan, warga terus melakukan doa bersama untuk keselamatan Siti Aisyah. Bahkan malam ini warga pun berencana akan melakukan syukuran besar di kediaman Siti Aisyah. "Masih di jemput kedua orang tuanya," katanya. (DN)*
