2020, Ekonomi Banten Penuh Tantangan

- 18 Desember 2019, 07:30 WIB
Ekonomi Ilustrasi
Ekonomi Ilustrasi

"Potensi peluang investor membangun Banten di sektor industri sangat besar. Sebab, Banten menjadi urutan kedua tujuan investasi. Banten pun menjadi andalan ekspor industri alas kaki," ujarnya.

Potensi tersebut ditunjang dengan infrastruktur memadai, seperti bandara internasional dan pelabuhan.

"Potensi infrastruktur di Banten memiliki Bandara Soekarno Hatta, tidak kurang dari 62 juta orang menggunakan bandara itu. Pelabuhan Tanjung Priok, Krakatau Steel, dan lainnya," katanya.

Ia tak menampik, kondisi perekonomian di kabupaten/kota di Banten masih terjadi disparitas antara Banten wilayah selatan dan utara. Wilayah selatan Banten yang masih mengandalkan sektor pertanian memiliki tingkat kemiskinan yang relatif tinggi. Kondisi berbeda pada Banten bagia utara yang mengandalkan sektor industri pengolahan.

"Kemajuan daerah di Banten dipengaruhi oleh empat faktor. Di antaranya kesenjangan daerah, daya saing daerah, kemiskinan dan pengangguran, serta tata kelola pemerintahan," ujarnya.

Anggota DPRD Banten Fraksi PKS M Bonnie Mufidjar mengatakan, secara umum target perekonomain di Banten telah tercapai. Akan tetapi ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemprov, yaitu tingkat penggangguran.

"Namun kami juga saat reses mendapatkan berbagai macam suara masyarakat yang menyampaikan apa yang mereka rasakan terkait kesejahteraan mereka," tuturnya. (SN)*

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah