Segera Benahi Ibu Kota Provinsi Banten, WH: Saya Malu Kota Serang Dibilang Kalah dengan Ibu Kota Papua

- 1 Februari 2020, 09:00 WIB
Wahidin Halim
Wahidin Halim

Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) terdorong untuk membenahi Kota Serang sebagai Ibu Kota Provinsi Banten agar menjadi kota yang rapi dan beridentitas, dengan melihat potensi-potensi yang ada di dalamnya.

Gubernur merasa malu jika ada pengunjung ke Kota Serang, Ibu Kota Provinsi Banten tersebut disebut kalah dengan Ibu Kota Provinsi Papua.

"Saya sebagai Gubernur malu kalau ada pengunjung ke Kota Serang bilang Kota Serang sebagai ibu kota provinsi kalah sama Ibu Kota Provinsi Papua. Jadi, mari kita wujudkan Kota Serang yang ramah untuk para penghuninya dan lingkungan," kata gubernur saat ekspose Hasil Kajian Identifikasi Potensi Wilayah Kerja Pembangunan II Dalam Mendukung Ibu Kota Provinsi oleh Tim ITB di Tangerang, dilansir dari Antara, Kamis (30/1/2020).

Ekspose hasil kajian juga dihadiri oleh Wali Kota Serang Syafrudin, Sekretaris Daerah Provinsi Banten Al Muktabar, para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Banten, dan pimpinan OPD Kota Serang.

Menurut Wahidin, Kota Serang memiliki basis pengembangan di Kawasan Kesultanan Banten yang menunjang Kota Serang ke arah menjadi Kota Metropolitan. Keberadaan Pelabuhan Karangantu menjadikan Kawasan Kesultanan Banten sebagai kawasan heterogen.

Mempertemukan pedagang dari berbagai negeri dan bangsa yang membawa barang, ilmu pengetahuan, hingga agama.

"Serang sebenarnya sebagai kota yang dipaksakan. Karena sejak kesultanan terakhir, diisi oleh Belanda. Ada simbol kekuasaan berupa alun-alun dan pendopo. Karena kalau penguasa yang dulu itu ada alun-alun, masjid, dan pendopo," katanya.

Wahidin mengatakan, Kota Serang perlu memiliki 'branding', apakah sebagai kota lama, kota budaya, kota pendidikan, kota pemerintahan, kota industri, kota perdagangan, dan sebagainya. Setelah dipilih atau ditetapkan harus ada simbolisasinya.

Untuk menuju Kota Serang sebagai kota metropolitan, kata dia, Kota Serang harus membenahi jalan protokol, menetapkan jalan alternatif, dan jalan tersiernya. Dengan membangun banyak jalan, gubernur optimistis pendapatan Kota Serang pada empat hingga lima tahun mendatang akan meningkat pesat.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah