Network
SERANG, (KB).- Gugus tugas Percepatan Penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) Kabupaten Serang menyebutkan dua warga Kecamatan Anyar dan satu dari Kecamatan Kopo terkonfirmasi positif Covid-19, Kamis (7/5/2020). Dengan demikian total terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Serang bertambah menjadi lima orang.
Juru bicara gugus tugas Percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Serang drg Agus Sukmayadi mengatakan, tiga pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut yakni dua bertempat tinggal di Kecamatan Anyar dan satu warga Nyompok Kecamatan Kopo.
Agus mengatakan, berdasarkan laporan, ketiganya terkonfirmasi positif setelah bepergian dari luar kota.
"Satu warga Nyompok bekerja di Tanah Abang, sedangkan dua warga Anyar bepergian ke Depok dan Palembang. Warga Anyar dia bekerja di Ciwandan Kota Cilegon," ujarnya kepada Kabar Banten, Jumat (8/5/2020).
Pria yang juga menjabat sebagai Plt Kepala Dinkes Kabupaten Serang tersebut mengatakan, dua warga Anyar merupakan pekerja subkontraktor di wilayah Ciwandan Kota Cilegon.
Namun demikian untuk sementara dirinya belum mau membeberkan informasi perusahaan tempatnya bekerja. Sebab saat ini masih dalam pelacakan pihak dinas kesehatan Kota Cilegon sesuai tempat perusahaan tersebut berada.
Ia mengatakan, ketiganya diketahui terkonfirmasi positif setelah dilakukan pemeriksaan di RSKM Kota Cilegon dan RS Siloam Tangerang.
"Mereka di rawat di RSU Banten dan satu di RS di Tangerang," katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari web https://infocorona.serangkab.go.id, hingga Kamis (7/5/2020) total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 ada lima orang. Dari jumlah tersebut, satu sudah dinyatakan sembuh, sedangkan empat lainnya masih dalam perawatan.
Kemudian 45 orang masuk dalam kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dari jumlah tersebut 23 dinyatakan sembuh, 12 masih dirawat dan 10 lainnya sudah meninggal dunia. Sedangkan untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) tercatat ada 866 orang, dari jumlah tersebut 726 orang selesai dipantau dan 140 orang lainnya masih dalam pemantauan. (Dindin Hasanudin)*
