Ratusan Calon Jemaah Umroh Kota Serang Terdampak Kebijakan Arab Saudi

7 Februari 2021, 13:56 WIB
Ilustrasi haji dan umroh. /Dinar_Aulia/Pixabay

KABAR BANTEN - Sebanyak 321 jemaah umroh Kota Serang dipastikan tertunda berangkat ke Tanah Suci Mekkah. Hal itu imbas dari kebijakan Pemerintah Arab Saudi melarang masuk untuk Warga Negara Asing dari 20 negara di dunia, termasuk Indonesia. 

Hal tersebut diungkapkan Kasi Penyelenggara Ibadah Haji dan Umrah Kota Serang Deni Rusli, kepada Kabar Banten, Ahad 7 Februari 2021. 

"Akibat kebijakan Pemerintah Arab Saudi jemaah umrah kami dipastikan gagal berangkat, akibat larangan 20 negara untuk masuk ke Arab Saudi termasuk Indonesia," kata Deni. 

Baca Juga: Arab Saudi Tutup Akses Masuk 20 Negara, Bagaimana Nasib 670 Jemaah Umrah Indonesia?

Ia mengatakan, pihaknya berharap tidak ada penundaan lagi untuk jemaah umroh, namun Pemerintah Arab Saudi mengeluarkan kebijakan untuk melarang warga asing masuk.

Menurutnya hal itu merupakan langkah yang diambil Arab Saudi, untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan demi keselamatan jemaah. 

Baca Juga: Asrama Haji Banten: DPR RI Targetkan Beroperasi 2023, Pemkot Tangerang Siapkan Lahan

"Saya berharap tidak ada penundaan lagi untuk jemaah umroh, namun kebijakaan ada di Arab Saudi, yah demi keselamatan dan pencegahan Covid-19," ujarnya. 

Baca Juga: Terkait Jemaah Haji, Menag Layangkan Surat ke Menkes, Ada Apa?

Ia mengatakan penundaan tersebut untuk persiapan dan antisipasi pelaksanaan ibadah haji 2021. Seperti diketahui Pemerintah Kerajaan Arab Saudi sangat serius dan konsen, terhadap penanganan penyebaran covid-19. Sehingga Kota Madinah disebut Kota Tersehat pada masa Covid-19. 

"Saya yakin penundaan tersebut untuk persiapan pelaksanaan ibadah haji, kita tahu Arab Saudi sangat konsen terhadap penangan Covid-19," tuturnya.***

Editor: Yandri Adiyanda

Tags

Terkini

Terpopuler