Pesantren Virtual Birrul Walidain Diluncurkan Wagub Banten, Rektor Untirta Ajak Kolaborasi

- 11 Agustus 2021, 20:20 WIB
Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy saat sambutan pada peluncuran Pesantren Birrul Walidain.
Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy saat sambutan pada peluncuran Pesantren Birrul Walidain. /Dok. Pesantren Birrul Walidain

Rektor Untirta Prof. Dr Fatah Sulaiman mengatakan, program ini adalah yang pertama di Banten di masa pandemi dan sangat bermanfaat dalam memberikan pencerahan dan pencerdasan umat.

“Saya usulkan agar Pesantren Virtual Birrul Walidain menambahkan materi berupa bahasa internasional Arab dan Inggris, sehingga para santri dapat menjadi ulama baik ilmu agama maupun ilmu dunia,” kata Fatah.

Baca Juga: FSPP Banten: Cegah Penyebaran Covid-19, Pimpinan Pondok Pesantren Jadi Teladan Penerapan Protokol Kesehatan

Dirinya menyatakan siap untuk turut mengaji di pesantren virtual dan menawarkan kolaborasi sinergis antara Untirta dengan Pesantren Virtual Birrul Walidain.

Pesantren Virtual Birrul Walidain Banten diasuh oleh KH. A’la Rotbi, Lc yang merupakan alumni Pesantren Attahiriyah Kaloran Serang Banten dan berhasil menamatkan kuliah ilmu hadits di Universitas Islam Madinah.

“Kita akan mengkaji kitab kuning Tafsir Munir karya Syaikh Nawawi Albantani dan kitab-kitab lainnya dengan semangat menghidupkan kembali tradisi keilmuan di Banten sebagai pusat ulama dan santri dalam bingkai ahlussunnah wal jama’ah,” ujar Kiai A’la Rotbi.

Baca Juga: Dua Kobong Pesantren Hangus Terbakar, Ketua DPRD Lebak Salurkan Bantuan Sembako

Menurut Ketua Yayasan Birrul Walidain, Irhamni, jumlah santri yang telah mendaftar mencapai 300 orang yang berasal sebagian besar dari Banten.

Selain itu juga terdapat santri yang berasal dari berbagai daerah baik di Jawa, Riau, Lampung, Kendari, bahkan Maluku.

Sebagai bentuk pengamalan nilai “berbakti dan berbagi”,  biaya program pesantren senilai Rp 300.000 per santri akan disubsidi sepenuhnya dalam bentuk beasiswa dari Yayasan Birrul Walidain sehingga seluruh santri tidak dibebani biaya.

Halaman:

Editor: Maksuni Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah