Network
TANGERANG, (KB).- Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengajak seluruh elemen masyarakat yang ada di wilayahnya, agar berperan aktif melawan wabah Covid-19. Warga diminta untuk saling membantu antarsesama serta memberikan edukasi tentang bahaya dan dampak dari penyakit tersebut.
“Pesan saya, mari sama- sama kami berikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat Kabupaten Tangerang untuk disiplin dan bergotong royong menghadapi Covid-19,” katanya, Rabu (15/4/2020).
Ia menuturkan, pihaknya mengimbau kepada seluruh warga, agar taat dan patuh terhadap aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah Tangerang Raya yang rencananya akan dimulai pada Ahad (18/4/2020) mendatang.
Partisipasi masyarakat dinilai sangat penting, mengingat penyebaran Covid-19 di tanah air kian hari makin ganas menyerang orang- orang yang memiliki sistem imun lemah.
Oleh karena itu, masyarakat disarankan harus ekstra menjaga pola hidup sehat dan menjaga jarak aman untuk membentengi penularan penyakit mematikan tersebut.
“Saya kira PSBB ini bisa bermanfaat bagi kami semua dalam melawan Covid-19, jika warga senantiasa menaati aturan ini dengan baik dan tertib,” ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, Pemerintah Kabupaten Tangerang juga akan memberikan bantuan Jaringan Pengaman Sosial (JPS) kepada warga yang yang terdampak virus corona (Covid-19).
Namun, ucap dia, bantuan JPS tersebut, di luar warga yang sudah terdaftar di PKH (Program Keluarga Harapan) maupun di bantuan pangan non-tunai (BPNT) maupun di program program bantuan lain baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi.
"Jadi ini adalah warga baru yang rentan miskin yang kami berikan bantuan bukan yang sudah terdata di PKH, BPNT maupun program pemerintah lainnya, jadi tidak dobel," tuturnya.
Menurut dia, di Kabupaten Tangerang ada 83.333 warga yang terdampak dan ini yang akan mendapatkan bantuan dari APBD dan datanya akan kami sisir melalui RT/RW diketahui oleh kepala desa maupun lurah setempat.
