Pemkot Tangerang Pastikan Lapak Hewan Kurban Aman

- 6 Juli 2020, 04:45 WIB

TANGERANG, (KB).- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP), telah meninjau sejumlah lapak-lapak hewan kurban, guna memastikan kesehatan hewan dan kepatuhan para pedagang pada protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penularan Virus Corona.

"Ini menjadi momen Idul Adha yang berbeda buat kita semua. Sehingga, semua penanganan yang diberikan DKP juga berbeda. Tak hanya kesehatan hewan, namun juga pedagang dan kelayakan lokasi lapak untuk bertransaksi," ungkap Kepala DKP, Abduh Surahman, Ahad (5/7/2020).

Ia menuturkan, lapak-lapak hewan kurban wajib menyediakan fasilitas cuci tangan, hand sanitizer dan seluruh pedagang harus selalu menggenakan masker. Selain itu, pembatasan pengunjung dan melarang anak-anak ikut bertransaksi dilapak, juga harus diterapkan para pedagang.

"Kami juga akan berkoordinasi dengan dinas kesehatan, untuk melakukan rapid test kepada para pedagang yang datang dari luar daerah. Semua dilakukan untuk memastikan dan menjaga semua pihak terkait penyebaran Virus Corona," kata Abduh.

DKP telah menurunkan puluhan dokter dan petugas yang disebar ke 208 lapak di 13 kecamatan, terkait pengecekan kesehatan hewan dan kepatuhan lapak dalam penerapan protokol kesehatan. Di mana bagi lapak yang telah patuhi aturan akan diberikan label aman oleh pemerintah.

Sementara itu, pedagang lapak Gallery Qurban, Abdul Aziz, di Cipondoh, mengatakan, penerapan protokol kesehatan sudah menjadi komitmen ia bersama timnya.

"Kami siapkan sejumlah fasilitas protokol kesehatan. Kami pun tak segan menegur pembeli atau pedagang lainnya yang tak menggunakan masker. Hewan-hewan harus terjual habis, pedagang sehat, pembeli pun sehat," tukas Abdul. (DA)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x