Network
Area wisata religi Gunung Santri yang berlokasi di Desa/Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang, akan ditata ulang. Penataan dilakukan agar lokasi makam Syekh Muhammad Sholeh yang merupakan santri dari Sunan Ampel tersebut tidak lagi semrawut. Kepala Bidang Perencanaan Teknis pada DPKPTB Kabupaten Serang, Suherlan mengatakan, pihaknya saat ini sedang menyusun detail engineering design (DED). Namun, pihaknya akan terlebih dulu melakukan sosialisasi kepada masyarakat. "Jadi kita tangkap dulu nih apa keinginan masyarakat. Karena ini berdampak terhadap kehidupan masyarakat yang sudah dijalani, terutama masalah ekonomi. Ketika ditata, apakah berpengaruh terhadap perekonomian yang sudah berjalan, kepadatan lalu lintas, kita perlu masukan dari bawah," kata Suherlan kepada Kabar Banten saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (19/9/2018). Ia mengatakan, penataan situs tersebut meliputi jalan masuk ke areal pemakaman, tempat parkir kendaraan baik roda dua ataupun roda empat, toilet dan tempat peristirahatan bagi para pengunjung. Sehingga, kondisinya tidak lagi semrawut seperti sekarang ini. Dengan demikian, kondisi itu akan membuat nyaman para pengunjung yang datang. "Kita tata. Jadi orang yang datang itu dibuat nyaman. Saya berharap hasil perencanaan itu benar-benar matang, benar-benar bisa dirasakan. Ketika pelaksanaan tidak terlalu jauh dari kenginan pemkab dan masyarakat," tuturnya. Adapun pelaksanaan pengerjaan fisik, rencananya akan mulai dilaksanakan pada 2019. Dia berharap ketika Gunung Santri ditata dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat. "Namanya pemerintah, intinya semua yang diprogramkan dan direncanakan beritikad baik, bisa dirasakan oleh masyarakat dampaknya," ujarnya. (Dindin Hasanudin)*
-
Selasa, 21 Mei 2024 -
Network
-
