Untuk Didistribusikan di Serang dan Cilegon, Bulog Segera Tambah 100 Ton Gula Pasir

- 21 April 2020, 12:30 WIB
gula
gula /

SERANG, (KB).- Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre Serang saat ini telah selesai menyalurkan atau mendistribusikan gula pasir sebanyak 50 ton ke Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten/ Kota Serang maupun Cilegon. Selanjutnya direncanakan untuk tahap kedua segera didistribusikan sebanyak 100 ton gula pasir.

Kepala Bulog Sub Divre Serang Eko Yudi Miranto mengatakan, untuk 50 ton gula pasir yang disalurkan di tahap pertama, masing-masing daerah mendapatkan gula sebanyak tiga ton. Gula tersebut nantinya akan disalurkan melalui distributor di bawah pengawasan Diskoperindag tiap daerah.

"Kemarin yang 50 ton di tahap awal sudah semua Diskoperindag yang berada di wilayah kerja kami menerimanya. Nanti kami akan segera mendistribusikan kembali 100 ton di tahap kedua," ucapnya kepada Kabar Banten, Senin (20/4/2020).

Eko mengatakan, pendistribusian 50 ton gula pasir dilakukan sebelum bulan suci Ramadan. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya menekan harga gula pasir di pasaran yang saat ini masih tinggi.

Sementara, untuk pendistribusian tahap kedua rencananya akan dilakukan saat masyarakat bulan puasa. Sebab, bahan tersebut menjadi salah satu kebutuhan pokok masyarakat. "Jadi dipastikan harga tidak tinggi," ujarnya.

Saat penyaluran ke pasar-pasar oleh distributor, kata dia, Diskoperindag akan melakukan pengawasan langsung. Sebab, distributor yang akan menjual ke pasar tradisional perlu mendapatkan rekomendasi dari Diskoperindag langsung. Sehingga dari sisi pengawasan, Diskoperindag Kabupaten/Kota Serang dan Cilegon yang melakukannya.

"Kami hanya melakukan pengawasan kepada sekitar 500 RPK (Rumah Pangan Kita) yang ada di wilayah kerja kami. Mudah-mudahan setelah gula kami distribusikan ke dinas terkait, selanjutnya distributor segera menyebarkan ke pasar dan harga bisa normal," tuturnya.

Sebelumnya, Direktur Utama (Dirut) PT Argo Serang Berkah (ASB) Eneng mengatakan, PT ASB saat ini dipilih untuk menjadi distributor gula pasir di Kabupaten Serang. Hal tersebut dikarenakan harga jual gula pasir saat ini masih sangat tinggi dan PT ASB akan membantu menekan harga tersebut melalui operasi pasar (OP).

"Kami ditunjuk jadi distributor gula pasir, tapi saat ini masih menunggu kuotanya, minta doanya saja ya," kata Eneng kepada wartawan belum lama ini.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah