Network
KABAR BANTEN - Sepeda Motor Listrik buatan anak bangsa ‘Gesits’ telah dipasarkan sejak pertengahan tahun 2019 lalu oleh PT Wika Industri Manufaktur (WIMA). Produsen Sepeda Motor Listrik dalam negeri ini pun telah melakukan distribusi unit ke tangan konsumen pada akhir tahun 2019. Tahun 2020 ini, PT WIMA mengandeng PT Nazly Engineering Konstruksi yang bekerjasama dengan PT Gesits Bali Pratama memasarkan dan membuka showroom Gesits di Kota Cilegon dan Kota Serang, Banten.
Sebelumnya, perusahaan patungan antara PT Gesits Technologies Indo (GTI) dan PT Wijaya Karya Industri dan Konstruksi (WIKON) ini, telah menambah dealer serta bengkel di sejumlah wilayah Indonesia seperti DKI, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, Bali, Sulawesi, Palembang dan Bangka Belitung, untuk menyambut konsumen yang ingin melakukan pemesanan, perbaikan, maupun mencari suku cadang Sepeda Motor Listrik Gesits .
“Di Banten, kami buka tiga lokasi dealer atau showroom, di antaranya Kota Cilegon, Serang dan Pandeglang. Untuk Pandeglang akan buka September 2020 nanti. Harapannya masing-masing lokasi terjual 50 unit sebulan dan akan berkembang terus,” ujar Koordinator Pengembangan Usaha PT WIMA, Sabar Tirto Mardani, usai mengisi acara ‘Training Marketing dan Sharing Knowledge Sepeda Motor Listrik Gesits’, di Eco Resto Krakatau Juction, Kota Cilegon, Kamis 20 Agustus 2020.
Baca Juga : Tangerang Miliki Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum
Ia mengatakan, kendaraan listrik akan mengubah cara bertransportasi yang sebelumnya mengunakan bahan bakar, selanjutnya kita tidak perlu POM Bensin cukup bisa mencharger kendaraan dimana saja sehingga tidak perlu khawatir kehabisan daya di jalan kalau kita bawa charger atau selama kita menemukan Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) PLN atau Stasiun Pengisian Listrik Kendaraan Umum (SPLKU).
“Jadi, Sepeda Motor Listrik Gesits selama membawa chargernya dimana ada stop kontak listrik 220 Volt bisa dilakukan pengecasan,” ujar Sabar.
Ia menjelaskan, salah satu bagian yang membuat Gesits berbeda dengan skuter listrik lainnya, adalah pada rodanya. Gesits menggunakan roda ring ukuran 14, sementara skuter listrik lainnya kebanyakan menggunakan roda ring ukuran 10. Kemudian, Gesits juga didesain sedemikian rupa sehingga apabila terjadi kontak dengan penggunanya tidak akan nyetrum.
Kemudian, kata dia, kelebihan Gesits kalau menerjang banjir masih bisa jalan atau masih aman karena batasnya lebih tinggi atau sekitar 70 cm.
“Kita sudah desain supaya dalam kondisi mesin terendam, Sepeda Motor Listrik Gesits ini masih bisa jalan selama stasiun charger baterainya tidak terendam,” ujar Sabar.
