Hadiri Acara Silaturahmi Warga Solok, Ratu Ati Marliati Diberi Gelar Bundo Kanduang

- 20 Oktober 2019, 23:30 WIB
PSX_20191020_212246
PSX_20191020_212246

CILEGON, (KB).- Perkumpulan perantau Solok Saiyo Sakato (S3) memberi gelar Bundo Kanduang kepada Wakil Wali Kota Cilegon Ratu Ati Marliati. Gelar tersebut, diberikan saat Ratu Ati menghadiri acara silaturahmi sesama perantau asal Kota Solok, Sumatera Barat (Sumbar), di Taman Krakatau Jungle Park, Sabtu (19/10/2019).

S3 diketahui pernah memberikan gelar kepada mantan Wali Kota Cilegon Tubagus Aat Syafaat dengan gelar Sutan Rajo Endah. Gelar Bundo Kanduang diartikan sebagai ibu kandung, dengan harapan Ratu Ati bisa menjadi pembimbing masyarakat Kota Solok yang sedang merantau di Kota Cilegon.

Ketua Umum S3 Kota Cilegon Maizal mengatakan, jika pemberian gelar Bundo Kanduang kepada Ratu Ati Marliati merupakan bentuk penghargaan yang cukup tinggi. Karena, Ratu Ati dinilai mampu menjadi pengayom dan pembimbing warga Minang khususnya Solok yang sedang merantau di Kota Cilegon.

“Kami warga Solok selalu berpegang, di mana langit di pijak di situ langit dijunjung. Ketika kami hidup di daerah orang, kami cari sosok ibu dan bapak baru. Pak Aat sudah kami anggap layaknya ninik mamak (paman). Kalau bu Ati kami anggap sebagai ibu, yang bisa mengayomi dan membimbing kami di sini,” katanya saat ditemui seusai acara.

Acara tersebut, menurut dia, bertemakan Saciok Bak Ayam, Sadanciang Bak Basi. Artinya, selalu satu kata dan satu tujuan melalui musyawarah serta tidak membedakan kasta dalam masyarakat untuk mempersatukan tali persaudaraan.

“Orang Minang itu mengambil keputusan dengan musyawarah. Sementara, Solok Saiyo Sakato itu pemersatu, artinya mereka satu kata. Jadi, apapun keputusannya, selalu diambil dengan musyawarah,” ujarnya.

Ia menerangkan jika S3 telah melaksanakan turnamen domino selama 3 hari, pekan lalu. Turnamen tersebut, ditujukan untuk mempererat persaudaraan dan mendekatkan diri dengan masyarakat sekitar.

"Domino ini bukanlah permainan perjudian. Tetapi, domino ini boleh dikatakan adalah permainan untuk bersilaturahmi, yang tadinya tidak kenal sekarang saling merangkul. S3 mengambil momen ini untuk bisa bersatu dengan orang Minang yang ada di perantauan, juga mendekatkan diri dengan masyarakat setempat," ucapnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Cilegon Ratu Ati Marliati dalam sambutanya merasa terhormat dengan penghargaan tersebut. Ia berharap, dapat mengayomi masyarakat minangkabau secara umum, khususnya masyarakat Kota Solok.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah