Jokowi Resmikan Pabrik Baru Chandra Asri

- 6 Desember 2019, 13:46 WIB
PSX_20191206_134556
PSX_20191206_134556

CILEGON, (KB).- Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pabrik baru polyethylene (PE) milik PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (Chandra Asri), Jumat (6/12/2019) di wilayah Kecamatan Ciwandan Kota Cilegon.

Peresmian kapasitas pabrik baru PE sebesar 400 ribu ton per tahun tersebut menjadikan total kapasitas sebesar 736 ribu ton per tahun.

"Impor bahan baku dalam kebutuhan domestik cukup tinggi. Untuk itu dengan adanya pabrik baru dari PT.Chandra Asri dapat menurunkan nilai impor," katanya.

Dia mengatakan, pesatnya pertumbuhan Indonesia menyebabkan naiknya kebutuhan akan bahan baku seperti PE. Namun, kata dia, sampai saat ini industri petrokimia di Indonesia masih mengimpor sekitar 40-50 persen dari luar.

Sementara itu, Presiden Direktur Chandra Asri, Erwin Ciputra mengatakan, inilah alasan kami untuk fokus pada peningkatan kapasitas demi memenuhi permintaan domestik. Peningkatan kapasitas pabrik polyethylene Chandra Asri diharapkan dapat menjadi substitusi impor dan menghemat devisa negara sebesar Rp 8 triliun.

Pabrik baru ini, kata dia, telah mendapatkan kebijakan tax holiday dari pemerintah, kebijakan yang telah menciptakan iklim investasi yang baik.

"Investasi untuk Pembangunan Kompleks Petrokimia Kedua Peningkatan kapasitas petrokimia dalam negeri saat ini masih belum bisa mengejar pesatnya pertumbuhan konsumsi di Indonesia. Untuk itu, selain peningkatan kapasitas pabrik baru PE, Chandra Asri juga fokus mengembangkan kompleks petrokimia kedua dengan investasi sekitar Rp 60-80 triliun. Pembangunan ini diharapkan selesai pada 2024," tuturnya.

Hadir pada saat peresmian Menteri Perindustrian Republik Indonesia Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri BUMN Erick Tohir, Kepala Staf Keprisedenan Muldoko, Menteri Koperasi Teten Masduki, serta sejumlah tamu undangan lainnya. (HS)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah