Ribuan KK di Kota Cilegon Terdampak Covid-19

- 20 April 2020, 15:30 WIB

DAMPAK wabah virus Corona (Covid-19) banyak dirasakan warga di Kota Cilegon. Diprediksi ribuan kepala keluarga (KK) terganggu dalam memenuhi kebutuhan Perkiraan itu berdasarkan data di 43 kelurahan di 8 kecamatan se-Kota Cilegon.

“Data yang sudah masuk mencapai 1.000 rumah tangga atau KK (yang terdampak virus Corona),” kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Cilegon Achmad Jubaedi, Jumat (17/4/2020).

Namun, tutur dia, saat ini data tersebut masih dihitung. Namun dari data sementara 19 kelurahan tercatat sekitar 20 ribu rumah tangga yang terdampak wabah virus Corona, atau 1.000 rumah tangga per kelurahan.

“Seharusnya kami sudah close data tersebut, namun masih ada beberapa kelurahan yang belum menyetorkan data terakhir,” ujarnya.

Dia mengatakan, nantinya data yang masuk akan dilakukan verifikasi terlebih dahulu. Hal itu untuk memastikan yang menerima adalah orang-orang yang berhak. Pemeriksaan berkas, akan dilakukan tim verifikator termasuk lurah dan camat didalamnya.

"Data masuk akan diverifikasi lagi. Nanti lurah dan camat ikut serta. Kami harap yang menerima itu benar-benar yang berhak," ujarnya.

Mengenai besar anggaran yang akan diterima, Ahmad Djubaedi belum bisa memastikan. Namun jika mengacu pada provinsi maka bantuannya bisa diangka Rp 600 ribu per bulan selama 3 bulan kedepan.

"Kalau ikut provinsi itu Rp 600 ribu. Namun kembali akan dihitung sesuai kota dan kabupaten masing-masing," tuturnya.

Terpisah, anggota Komisi II DPRD Kota Cilegon Ibrahim Aswadi menyatakan, data yang diminta Dinsos seharusnya dilengkapi dengan kreteria dan kategori khusus, sehingga petugas kelurahan bisa mendata sesuai dengan apa yang masuk kategori.

"Ini suratnya masih umum, sehingga perlu diperjelas. Kami harap penerima benar-benar yang terdampak ekonominya karena korona," ucapnya.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x