KABAR BANTEN - Manfaat hutan dan taman bagi kesehatan anak-anak tentu tidak sedikit, ketika mereka dalam masa pertumbuhan dalam pengenalan lingkungan.
Tidak heran, faktor kebetulan atau hal lain, tidak sedikit anak-anak suka diajak bermain di hutan dan taman.
Manfaat hutan dan taman bagi kesehatan anak-anak akan terlihat ketika ia banyak mengajukan pertanyaan tentang hewan dan tumbuhan yang ada di hutan atua di taman, atau anak-anak mengejar kupu-kupu dan mengamati serangga lain di bunga yang sedang mekar.
Banyak manfaat hutan dan taman bagi kesehatan anak-anak, selain membuat mereka bahagia juga menambah banyak wawasan lingkungan sejak dini.
Baca Juga: Efek dan Manfaat Anak Sering Tidur dengan Orang Tuanya, Begini Penjelasannya
Studi menunjukkan bahwa perkembangan psikologis anak jauh lebih baik jika mereka sering menghabiskan waktu di alam.
Saat ini, lebih dari 55% populasi dunia tinggal di kota, anak-anak tumbuh di hutan beton tang menjulang tinggi atau dikomplek yang gersang, ketika para ilmuwan mengatakan bahwa untuk perkembangan psikologis yang lebih baik mereka membutuhkan jalan-jalan di alam.
Para ilmuwan dari Inggris percaya penelitian mereka dapat mempengaruhi keputusan perencanaan untuk daerah perkotaan di seluruh dunia.
Baca Juga: Mengajarkan Empati pada Anak, Begini Cara Mengembangkannya
Membangun rumah baru di dekat taman dan hutan dapat mengoptimalkan manfaat yang terkait dengan perkembangan kognitif dan kesehatan mental anak-anak.
Untuk studi mereka, para ahli memeriksa data anonim dari 3.568 anak-anak dan remaja berusia 9 hingga 15 tahun dari berbagai bagian London.
Mereka mengikuti perkembangan anak-anak dari tahun 2014 sampai 2018, para peneliti sengaja memilih kelompok usia tersebut, karena pada 9 hingga 15 tahun merupakan kunci dalam pengembangan pemikiran dan pemahaman anak-anak tentang dunia.
Baca Juga: Belajar dari Rumah, Orang Tua Bisa Ajak Anak Usia Dini Belajar Bahasa
Para peneliti mengumpulkan data kuesioner yang melaporkan masalah emosional, perilaku buruk, hiperaktif, masalah teman sebaya, dan data satelit yang meneliti lingkungan tempat anak dibesarkan.
Ternyata berada di alam akan meningkatkan perkembangan kognitif yang lebih tinggi dan risiko masalah emosional dan perilaku buruk 17% lebih rendah.
Para peneliti mengatakan bahwa suara dan aroma hutan berfungsi sebagai terapi relaksasi, namun, alasan mengapa manusia merasakan manfaat psikologis dari alam masih belum diketahui.***