Network
KABAR BANTEN - Air merupakan salah satu unsur utama untuk tumbuh kembang bunga teratai, tanpa air bunga teratai tidak bisa hidup dan berkembang dengan baik.
Di rawa, kolam besar, pot besar atau pot kecil, bunga teratai tidak bisa hidup tanpa air.
Sebuah kolam akan terlihat menarik dan indah jika airnya bersih, jernih dan tidak keruh.
Butuh perawatan yang sabar dan telaten, agar air di kolam bunga teratai tetap bersih dan jernih.
Salah satu parameter keindahan sebuah kolam yaitu air.
Ketika air di kolam tampil bersih dan jernih, kita akan nyaman berlama-lama menikmati keindahan bunga teratai dan jari kita pun akan rela menyentuh dan memercikkan air di kolam tersebut.
Dikutip Kabar Banten dari channel youtube Besthobby, berikut 7 tips agar air di kolam bunga teratai bersih, jernih, cantik dan eksotis:
1. Letakkan jenis batu-batuan di permukaan paling atas dasar kolam
Lapisan paling atas dasar kolam biasanya berupa tanah/lumpur/pasir, lapisan ini cenderung dapat menyebabkan air cepat keruh karena merupakan lapisan pertama.
Agar air kolam bunga teratai tetap bersih dan jernih, lapisan tersebut harus diberi batu-batuan agar menutupi tanah/lumpur/pasir.
Sehingga dengan tampilan batu-batuan, gesekan antara air dan lapisan tanah/lumpur/pasir bisa dapat terminimalisasi dan air bisa tetap jernih.
Selain itu batu-batuan bisa menambah pemandangan kolam menjadi lebih menarik, indah, eksotis dan lebih natural.
2. Bersihkan lumut-lumut
Lumut-lumut akan mudah tumbuh di tempat lembab atau basah yang berhubungan langsung dengan air, kalau tidak dibersihkan akan mempengaruhi kejernihan air.
Minimal 1 kali dalam seminggu untuk membersihkan lumut-lumut yang tumbuh di permukaan air dan dinding-dinding kolam.
Karena kalau tidak dibersihkan, lumut-lumut ini akan semakin banyak dan dapat mengotori air, sehingga air akan kotor dan tidak jernih.
Baca Juga: 7 Tips Agar Anak Tidak Mudah Marah, No. 7 Terkesan Sepele Tapi Bisa Menentramkan
3. Bersihkan hama
Di tempat lembab dan berair seperti kolam bunga teratai, kadang terdapat hama sejenis keong kecil.
Hama ini harus segera dibuang dan dibasmi, karena jika tidak, hama ini sangat cepat berkembamg biak dan populasi nya bisa memenuhi seluruh kolam bunga teratai.
Selain itu, hama ini bisa merusak daun teratai.
4. Pangkas daun teratai yang kering dan sobek
Daun teratai yang kering dan sobek harus segera dipangkas, karena kalau dibiarkan daun-daun teratai tersebut akan menjadi sampah yang bisa mengotori tampilan kolam dan air menjadi tidak indah dan jernih lagi.
5. Pangkas bunga teratai yang sudah layu
Bunga teratai biasanya bisa bertahan mekar selama beberapa hari, bunga yang layu harus segera dipangkas sampai batang terujung yang terendam di dalam air.
Karena jika bunga teratai layu tidak segera dipangkas, bunga tersebut akan menjadi busuk dan mengotori kolam, sehingga akan membuat kolam jadi tidak indah lagi.
6. Ganti air kolam
Ganti air kolam bunga teratai minimal 1 bulan 1 kali atau ketika terlihat mulai keruh.
Air kolam bisa diganti dengan cara bertahap :
- Kuras air yang ada di kolam sampai 70 persen, biarkan 30% air lama tetap di kolam.
- Air baru yang akan mengisi kolam harus ramah dengan bunga teratai, jangan sampai merusak.
caranya yaitu: letakkan batu bata untuk sementara guna menahan kucuran air baru, kucurkan air tersebut ke batu bata pelan-pelan sampai kolam penuh terisi, setelah kolam penuh angkat kembali batu bata dari kolam.
7. Beri ikan kecil
Kolam air bunga teratai akan dengan mudah tumbuh jentik nyamuk, beri ikan-ikan kecil seperti; ikan gupy, ikan moly dan jenis ikan kecil.
Dengan hadirnya ikan-ikan kecil, jentik nyamuk tersebut akan terbunuh dan dimakan oleh ikan-ikan kecil tersebut.
Kolam bunga teratai yang terawat dan tampil bersih, jernih, indah, eksotis mampu menciptakan suasana yang tenang dan sejuk, sehingga bisa memberi energi positif ke siapa pun yang berada di lingkungan kolam.
Anda tertarik untuk mempunyai kolam teratai seperti itu?
Semoga bermanfaat.***
