Pamali! Mitos Larangan Orangtua Sunda Jaman Dulu yang Masih Ada Hingga Saat Ini 

- 9 Juli 2023, 11:30 WIB
Ilustrasi terkait pamali, dan mitos larangan orangtua dimasyarakat Sunda yang masih ada hingga saat ini.
Ilustrasi terkait pamali, dan mitos larangan orangtua dimasyarakat Sunda yang masih ada hingga saat ini. /Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz

Bermain diluar rumah bersama teman-teman adalah hal yang sangat mengasyikan bagi anak-anak.

Namun bagi anak-anak zaman dulu pamali tidak boleh bermain di luar rumah saat waktu magrib tiba.

Meski sedang asyik bermain diluar rumah namun ketika waktu magrib akan segera tiba secara otomatis waktu bermain pun selesai.

Tidak peduli seasyik apapun dan sejauh mana pun bermain yang terpenting ketika waktu magrib tiba mereka harus sudah ada di dalam rumah.

Menurut orangtua yang ditekankan pada zaman itu pada anak-anak jika waktu magrib tiba maka pada saat itu pulu berbarengan dengan keluarnya para makhluk halus atau jurig dalam bahasa Sunda.

Istilah orangtua dulu pamali tidak boleh main di luar waktu magrib nanti di culik jurig (diculik makhluk halus).

Bagi beberapa daerah di Jawa Barat seperti Cirebon, Kuningan dan Majalengka mitos pamali ini disebut juga dengan fenomena munculnya sandekala pada waktu magrib.

Maka bagi masyarakat di daerah-daerah tersebut jika waktu magrib tiba para orangtua selalu berkata 'cepat masuk ke rumah tutup pintunya pamali jangan diluar takut ada sandekala'.

Hal ini menjadi mitos yang sangat melekat di masyarakat Suku Sunda yang dalam pesan dan maknanya bertujuan untuk mengajak belajar disiplin bagi anak-anak serta memberikan perintah melakukan ibada sholat magrib yang biasanya setelah itu dilanjutkan dengan belajar mengaji.

3. Larangan atau pamali tidak boleh mengambil barang temuan di bulan mulud

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda

Sumber: YouTube Bujang Gotri


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah