Network
KABAR BANTEN - Jika Anda pernah berenang, mandi, atau mencuci piring, Anda mungkin pernah mengalami fenomena jari tangan keriput setelah terkena air cukup lama. Apa sebenarnya penyebabnya? Apakah hal ini normal atau menandakan adanya masalah kesehatan?
Menurut beberapa sumber, jari tangan keriput saat terkena air merupakan reaksi alami tubuh yang terkait dengan aktivitas saraf dan pembuluh darah. Hal ini terjadi karena mekanisme kompensasi tubuh terhadap lingkungan yang basah, sehingga jari tangan atau kaki mengerut yang berfungsi untuk meningkatkan kemampuan tangan memegang benda dalam kondisi basah.
Dikutip kabar banten melalui laman alodokter, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa jari tangan keriput dapat membantu manusia dan primata lainnya untuk beradaptasi dengan lingkungan yang licin dan basah, seperti saat berenang atau memanjat pohon. Analoginya, jari tangan keriput seperti ban mobil yang memiliki alur-alur untuk meningkatkan traksi di jalan yang basah.
Fungsi Jari Tangan Keriput saat Terkena Air
Jari tangan keriput saat terkena air mungkin memiliki fungsi evolusioner yang membantu manusia dan primata lainnya bertahan hidup di lingkungan yang basah.
Beberapa studi menunjukkan bahwa jari tangan keriput memungkinkan orang untuk memindahkan objek basah dengan lebih cepat dan efisien, seperti mengambil makanan dari sungai atau laut.
Jari tangan keriput juga dapat membantu orang untuk memanjat pohon atau tebing yang basah dengan lebih baik, karena meningkatkan gesekan antara kulit dan permukaan.
Kapan Jari Tangan Keriput saat Terkena Air Menjadi Masalah?
Jari tangan keriput saat terkena air adalah hal yang wajar dan normal, dan biasanya akan kembali normal setelah kulit kering. Namun, ada beberapa kondisi yang dapat membuat jari tangan keriput secara terus-menerus atau tidak merespons terhadap air, seperti:
- Kerusakan saraf. Jika saraf yang menghubungkan kulit dengan otak mengalami kerusakan, misalnya karena cedera, diabetes, atau stroke, maka respons kerutan kulit dapat hilang atau berkurang. Hal ini dapat diuji dengan memasukkan tangan ke dalam air hangat selama 10 menit dan melihat apakah kulit menjadi keriput atau tidak.
- Hiperhidrosis. Ini adalah kondisi di mana tangan atau kaki mudah berkeringat secara berlebihan, bahkan tanpa adanya aktivitas fisik atau suhu panas. Hal ini dapat membuat kulit menjadi lembab dan keriput secara permanen. Penyebab hiperhidrosis bisa bermacam-macam, mulai dari faktor genetik, hormonal, hingga psikologis.
- Penyakit kulit. Beberapa penyakit kulit, seperti eksim, psoriasis, atau dermatitis, dapat menyebabkan kulit menjadi kering, pecah-pecah, atau bersisik. Hal ini dapat membuat kulit lebih rentan terhadap iritasi atau infeksi saat terkena air, dan juga mengganggu respons kerutan kulit.
Jika Anda mengalami salah satu kondisi di atas, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. Jangan mengabaikan gejala-gejala yang mengganggu atau tidak normal pada kulit Anda, karena dapat menandakan adanya masalah kesehatan yang serius.
Cara Merawat Jari Tangan Keriput
Jika jari tangan Anda keriput karena terkena air, Anda tidak perlu khawatir, karena hal ini akan hilang dengan sendirinya setelah jari tangan Anda kering. Namun, Anda tetap perlu merawat jari tangan Anda agar tetap sehat dan lembap.
Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan:
- Gunakan sarung tangan saat mencuci piring atau melakukan pekerjaan rumah tangga lainnya yang melibatkan air atau bahan kimia.
- Oleskan pelembap atau lotion pada jari tangan Anda setelah terkena air, terutama jika Anda memiliki kulit kering atau sensitif.
- Hindari terlalu lama berada di dalam air, seperti saat mandi atau berenang, karena dapat menghilangkan minyak alami pada kulit Anda.
- Minum air putih yang cukup untuk menjaga hidrasi tubuh dan kulit Anda.
Jari tangan keriput saat terkena air adalah fenomena yang normal dan memiliki fungsi untuk meningkatkan kemampuan tangan memegang benda dalam kondisi basah. Hal ini terjadi karena mekanisme kompensasi tubuh yang mengatur penyempitan pembuluh darah di bawah kulit.
Namun, ada beberapa kondisi yang dapat membuat jari tangan keriput secara terus-menerus atau tidak merespons terhadap air, seperti kerusakan saraf, hiperhidrosis, atau penyakit kulit. Jika Anda mengalami hal ini, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.***
