China Sukses Kloning Monyet: Terobosan Penelitian Terbaru

- 27 Januari 2024, 07:15 WIB
ilustrasi monyet yang berhasil dikloning oleh China.
ilustrasi monyet yang berhasil dikloning oleh China. /freepik/wirestock

KABAR BANTEN - Pada tahun 2024, China mencatat prestasi signifikan dalam dunia penelitian dengan berhasil melakukan kloning monyet jenis rhesus yang diberi nama 'ReTro.'

Monyet yang dikloning ini telah berusia lebih dari 2 tahun, membawa dampak besar pada bidang ilmu pengetahuan.

Keberhasilan kloning monyet  ini menunjukkan kemajuan teknologi dan pengetahuan yang dicapai oleh tim peneliti dari University of Chinese Academy of Science.

Tim peneliti yang dipimpin oleh Qiang Sun menggunakan metode somatic cell nuclear transfer (SCNT) dalam mengkloning monyet rhesus.
Metode ini memungkinkan pembentukan monyet dengan gen identik seperti induknya.

Proses ini bukanlah yang pertama kalinya; sebelumnya, metode serupa telah digunakan untuk mengkloning berbagai spesies, termasuk domba Dolly, tikus, musang, kelinci, anjing, babi, kambing, dan sapi.

Monyet kloningan yang diberi nama 'ReTro' menjadi yang pertama berhasil bertahan hidup hingga usia dua tahun, menandai pencapaian signifikan dalam proyek kloning hewan primata.

Pada tahun 2022, percobaan kloning monyet rhesus telah dilakukan, tetapi mengalami kegagalan setelah 12 jam kelahiran.

Sebelumnya, pada tahun 2018, peneliti China juga berhasil mengkloning monyet cynomolgus yang diberi nama Zhong Zhong dan Hua Hua.

Keberhasilan penelitian kloning monyet ini bukan hanya sebagai pencapaian teknologi, tetapi juga membawa dampak besar pada uji penyakit dan obat.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x