Network
LEBAK, (KB).- Sebanyak 35.678 warga di Kabupaten Lebak menerima bantuan non-tunai Program Keluarga Harapan (PKH). Penerima bantuan PKH akan menerima buku tabungan dan kartu ATM untuk menarik dana bantuan tersebut melalui ATM BRI. Launching Penyaluran Bantuan Non Tunai PKH, dilakukan oleh Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya di Pendopo Kabupaten Lebak, Selasa (8/8/2017). Bupati Lebak mengatakan, Khusus mulai tahun 2017 mekanisme dan sistem pemberian bantuan PKH mengalami perubahan yang semula dibayarkan secara tunai melalui kantor pos. Saat ini bantuan sosial non tunai PKH dibayarkan melalui himpunan Bank Negara. ”Seiring dengan kebijakan pemerintah pusat maka mulai saat ini bantuan sosial non tunai PKH dibayarkan melalui himpunan Bank Negara. Supaya lebih aman penyaluran dan meminimalisasi kebocoran, jadi masing-masing penerima bisa mengambil bantuan sendiri di ATM," kataBupati Lebak Iti Octavia Jayabaya. Selain meminimlisasi tingkat kebocoran, ujar bupati, cara pembayaran melalui kartu ATM juga semakin efektif dan efisiennya bantuan yang diberikan, dan bisa mengatur penarikan bantuan sesuai dengan kebutuhan yang manfaat. "Untuk Kabupaten Lebak bank yang ditunjuk adalah Bank BRI dan aplikasi atau realisasi dari bantuan tersebut sudah tersimpan langsung melalui tabungan di rekening masing-masing penerima PKH," ucap Iti Octavia. Bupati menambahkan, program keluarga harapan adalah program yang memberikan bantuan non tunai bersyarat pada rumah tangga sangat miskin atau keluarga miskin (RTSM/KSM). Kepala Dinas Sosial Eka Dharma menjelang tujuan Pemberian PKH ini untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mengubah pandangan sikap serta perilaku RTSM/KSM untuk dapat mengakses layanan kesehatan dan pendidikan, yang diharapkan dapat memutus mata rantai kemiskinan. "Hal itu sejalan dengan program sejahtera yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Lebak, maka program pengentasan kemiskinan menjadi salah satu prioritas untuk dilaksanakan,” ujar Eka. Pimpinan Cabang BRI Rangkasbitung Edy Siswanto mengatakan, warga penerima bisa melakukan penarikan dana di setiap ATM centre yang disediakan BRI tanpa dibebani biaya apapun. "Semuanya gratis kita berikan, kita kerja lembur untuk menyalurkan 35.678 ATM dan buku tabungan kepada penerima bantuan," tuturnya. (H-22)***
-
Sabtu, 18 Mei 2024 -
Network
-
