Tergerus Arus Sungai Ciberang, Jalan Penghubung Tiga Desa Terputus

- 22 Mei 2018, 01:20 WIB
jalan-penghubung-tiga-desa-terputus
jalan-penghubung-tiga-desa-terputus

LEBAK, (KB).- Jalan milik kabupaten yang menghubungkan Desa Harumsari, Giriharja, serta Desa Jayapura, Kecamatan Cipanas terputus akibat tergerus arus Sungai Ciberang, Ahad (20/5) sekitar pukul 13.00. Akibat kondisi tersebut, kini akses jalan desa itu tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Sedangkan masyarakat yang ingin melewati jalan itu hanya bisa menggunakan kendaraan roda dua dengan sangat hati-hati karena harus melalui bahu jalan dengan ukuran kecil. Dudin warga Desa Harumsari kepada Kabar Banten mengungkapkan, terputusnya ruas jalan desa itu diakibatkan oleh guyuran hujan deras yang melanda desanya sejak beberapa hari terakhir ini. Akibat tingginya intensitas curah hujan, debit air Sungai Ciberang meningkat disertai arus yang kian deras, dan mengakibatkan terkikisnya badan jalan milik kabupaten yang lokasinya persis diujung jembatan permanen di desanya hingga mengakibatkan jalan penghubung tiga desa itu putus. "Sejak hari Minggu lalu, semua jenis kendaraan roda empat tidak bisa melintasinya. Namun untuk roda dua masih bisa, karena bagian bahu jalannya selebar satu meter lebih tidak turut tergerus," kata Dudin, Senin (21/5/2018). Herman, warga Desa Giriharja menambahkan, akibat terputusnya jalan di Desa Harumsari tersebut, maka para pemilik kendaraan roda empat yang akan menuju ke Jalan Raya Rangkasbitung-Bogor harus menggunakan jalan alternatif dengan jarak tempuh yang lumayan jauh. "Meskipun harus memutar arah yang lumayan jauh, untungnya masih ada jalan alternatif lain melalui jalan desa tetangga, sehingga warga kami tidak terisolasi. Kami berharap kepada Pemkab Lebak agar segera melakukan perbaikan," kata Herman. Ditemui terpisah, Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan dan Jembatan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lebak, Entoy Saepudin mengatakan, pihaknya sudah mengetahui jika jalan di Desa Harum Sari, Kecamatan Cipanas terputus, dan telah mendistribusikan semua jenis material yang dibutuhkan agar bisa segera dilakukan perbaikan. ”Kami sudah mengetahui kondisinya dan pagi tadi, dinas kami sudah mendistribusikan semua material yang dibutuhkan untuk memperbaiki jalan yang putus tersebut," tutur Entoy Saepudin. (Lugay/TS)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah