10 Tips Wujudkan Mudik yang Aman, Sehat dan Bahagia Menurut Kepolisian

24 April 2022, 09:20 WIB
Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jendral Polisi Dedi Prasetyo saat menyampaikan 10 tips dalam mewujudkan mudik yang aman, sehat dan bahagia. /Dok. Humas Polri.

KABAR BANTEN - Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jendral Polisi Dedi Prasetyo memaparkan 10 tips mudik yang aman dan sehat bagi masyarakat.

Menurutnya, jika melakukan hal itu maka warga yang pulang ke kampung halamannya atau mudik bisa dalam kondisi tenang dan bahagia.

Pertama, kata Dedi, yakni sebelum mudik pastikan rumah yang ditinggal dalam keadaan terkunci.

Baca Juga: Jelang Arus Mudik Lebaran 2022, Dishub Kabupaten Pandeglang akan Lakukan Hal Ini ke Angkutan Umum

Kedua, infokan kepada tetangga atau kerabat yang tidak melaksanakan mudik.

"Tiga, dapat juga diinfokan kepada Bhabinkamtibmas untuk didatakan. Keempat, apabila menggunaan kendaraan pribadi harus dicek semua kendaraan yang akan digunakan demi keselamatan di jalan," kata Dedi seperti dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari akun Instagram @humaspolri, pada Sabtu 23 April 2022.

Selanjutnya, tips kelima, apabila masyarakat menggunakan kendaraan umum, pastikan hanya membawa barang yang diperlukan. Hindari untuk membawa barang berharga yang berlebihan.

Baca Juga: 15 Nama Bayi Perempuan Islami, Modern dan Terbaru 1 Kata Awalan Huruf K, Bermakna Manis, Pintar dan Bijaksana

Keenam, untuk memastikan adanya kekebalan dan imunitas terhadap Covid-19 saat mudik, warga diimbau untuk melengkapi vaksinasi hingga dosis III atau booster.

"Saat berkendaraan patuhi rambu-rambu lalu lintas. lstirahatlah di rest area yang ada. Bila mengalami gangguan di jalan bisa menghubungi pos pam atau pos pelayanan kepolisian di jalur mudik," tururnya.

"Terakhir, tetap disipilin prokes dalam berkegiatan. Mari wujudkan mudik aman, sehat dan bahagia," ucap Dedi menambahkan.

Baca Juga: Sejarah Mudik dan Kenapa Jadi Tradisi di Indonesia

Untuk diketahui, dalam mengamankan arus mudik dan balik Lebaran, sebanyak 144.392 personel gabungan dikerahkan.

Seluruh personel tersebut akan mengisi 2.702 posko yang terdiri dari 1.710 pos pengamanan, 734  pos pelayanan, dan 258 pos terpadu.***

Editor: Yomanti

Tags

Terkini

Terpopuler