KABAR BANTEN - Otak merupakan salah satu organ penting dan menjadi sumber kehidupan bagi manusia, bahkan tanpanya kita bukan apa-apa, cuma bisa begadang duduk termenung.
Bagaikan seonggok tumpukan daging membentuk lekuk tubuh manusia tanpa adanya kekuatan untuk menggerakkan jika tak ada otak bersarang di kepala.
Mengutip dari akun instagram @jagakesehatanyuk ternyata ada fakta mengejutkan tentang otak yang jarang diketahui.
Baca Juga: 17 Link Twibbon Hari Kemerdekaan Indonesia 2022 Gunakan untuk Ikut Serta Memeriahkannya
Dalam unggahannya, peneliti menemukan fakta mengejutkan tentang otak pada manusia yang cukup mencengangkan.
Hal itu berkaitan dengan orang-orang yang menikmati gaya hidup nokturnal atau sering begadang, dan ternyata memiliki kecerdasan lebih.
Pada penelitian tersebut mengungkapkan jika orang-orang yang terjaga dan sering tidur hingga larut malam atau begadang cenderung lebih cerdas dibandingkan yang tidur lebih cepat.
Baca Juga: Lirik Lagu Pilihan Yang Terbaik, Lagu Terbaru Ziva Magnolya, Tak Kalah Baper dari Lagu Munafik
Bahkan, dalam penelitian menemukan bahwa anak yang tidur lebih larut dibandingkan anak-anak yang tidur tepat waktu cenderung memiliki perkembangan lebih cerdas ketika menjadi dewasa.
Penelitian itu juga didasarkan dengan konsep orang cerdas cenderung mengadopsi nilai-nilai evolusioner, seperti tidur lebih larut.
Seperti halnya sejumlah ilmuwan dan para penemu, seperti Nicholas Tesla, dan Thomas Alfa Edison, serta Muḥammad bin Mūsā Al-Khwārizmī Al-majousi Al katarbali seorang penemu Aljabar dan ahli matematika.
Baca Juga: Jarang Diketahui, 15 Website Rahasia Yang Berguna Bagi Pelajar dan Milenial, Bisa Buat Latihan Soal
Sebenarnya, pola tidur yang diwariskan oleh nenek moyang kita adalah dimulai malam hari untuk tidur dan beristirahat, lalu bangun di pagi hari untuk memulai aktivitas.
Sehingga, ketika seseorang mampu meubah pola tidur tersebut, artinya mereka bisa mengadaptasinya menjadi kehidupan yang lebih modern.
Bahkan, para ahli dari University of Madrid pun telah melakukan penelitian terhadap 1.000 orang remaja.
Baca Juga: Jelang 17 Agustus, Ini 14 Twibbon HUT Ke 77 Kemerdekaan RI dan Cara Membuatnya
Dari semua, peneliti menemukan, remaja yang memilih tidur lebih larut menunjukkan kecerdasan yang berhubungan dengan pekerjaan bergengsi hingga pendapatan lebih tinggi.
Meski begadang bisa menyebabkan sejumlah penyakit serius, namun ternyata memiliki dampak positif apabila dilakukan dengan benar.
Karena begadang bisa membuat pikiran dipenuhi ide, solusi hingga gagasan melebihi kemampuan berpikir standar.
Baca Juga: Tips Menghilangkan Bau Mulut dari dr Saddam Ismail, Salah Satunya Rajin Konsumsi Air Putih
Pakar kesehatan tidur Jim Horne juga mengungkapkan bila orang yang suka begadang biasanya menjadi seorang penyair, seniman, dan ilmuwan sukses.
Sebab, pekerjaan-pekerjaan yang memberi tuntutan berpikir kreatif sangat cocok untuk orang-orang yang hobi begadang, namun tetap harus memiliki waktu dan jam istirahat serta tidur yang cukup.
Selain itu, begadang juga sebetulnya memiliki dampak positif pada aktivitas otak, karena lebih mudah menyesuaikan jam tidurnya, dan tidak mudah mengantuk.
Kemudian, sebuah penelitian tahun 2009 di jurnal Science menyebutkan kalau orang yang punya kebiasaan bangun pagi, memiliki aktivitas otak dengan kemampuan konsentrasi dan ritme sirkadiannya lebih rendah.
Atau dengan kata lain, orang yang suka begadang punya aktivitas otak lebih tinggi dalam hal konsentrasi dan ritme sirkadiannya, tapi tetap harus dibarengi dengan pola hidup sehat.***