Meningkat, Jakarta Masuk Peringkat 1 Kota dengan Polusi Udara Terburuk di Dunia pada 20 Agustus 2023

20 Agustus 2023, 08:00 WIB
Ilustrasi tingkat polusi udara di Jakarta. /Freepik-brgfx/

KABAR BANTEN - Jakarta menjadi salah satu kota dengan tingkat polusi atau kualitas udara terburuk di dunia menurut laman IQAir.

 

Pada Minggu, 20 Agustus 2023 pukul 6.52, Jakarta kembali menempati peringkat 1 sebagai kota dengan kualitad udara terburuk di dunia versi IQAir.

Kualitas udara buruk di Kota Jakarta masuk dalam kategori tidak sehat dan bisa menimbulkan beberapa penyakit yang melanda.

Baca Juga: Pembangkit Batubara Terbesar di Banten Kontributor Utama Polusi Udara di Jakarta, Ini Kata DLH Kota Cilegon

Dilansir dari laman IQAir, kualitas udara Jakarta berada di angka 161 dan menjadikan sebagai kota berpolusi di dunia, diikuti dengan Doha dan Baghdad.

Begitupun dengan polusi udara PM2.5 di Jakarta yang mencapai 14,9 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO. Partikulat (PM2.5) merupakan partikel udara yang berukuran lebih kecil dari 2.5 mikron (mikrometer).

 

Sedangkan Nilai Ambang Batas (NAB) merupakan batas konsentrasi polusi udara yang diperbolehkan berada dalam udara ambien.

Lebih lanjut, berikut beberapa kota yang masuk dalam 10 besar kualitas udara terburuk pada Minggu, 20 Agustus 2023 pagi, yaitu:

1. Jakarta, Indonesia dengan AQI 161 dan berstatus tidak sehat

2. Doha, Qatar dengan AQI 156 dan berstatus tidak sehat

3. Baghdad, Iraq dengan AQI 154 dan berstatus tidak sehat

4. Delhi, India dengan AQI 141 dan berstatus Tidak sehat bagi kelompok sensitif

5. Kuwait City, Kuwait dengan AQI 134 dan berstatus Tidak sehat bagi kelompok sensitif

6. Dubai, Uni Emirat Arab denganA QI 130 dan berstatus Tidak sehat bagi kelompok sensitif

7. Beijing, China dengan AQI 124 dan berstatus Tidak sehat bagi kelompok sensitif

8. Lahore, Pakistan dengan AQI 115 dan berstatus Tidak sehat bagi kelompok sensitif

9. Portland, Amerika Serikat dengan AQI 111 dan berstatus Tidak sehat bagi kelompok sensitif

10. Dhaka, Banglades dengan AQI 106 dan berstatus Tidak sehat bagi kelompok sensitif

Sementara iu, terdapat juga wiilayah di Jakarta yang memiliki tingkat polusi udara terbilang tinggi, seperti:

1. Jeruk Purut dengan AQI 180

2. Kemang V dengan AQI 172

3. Gran Melia Jakarta dengan AQI 171

4. Duitku PG, Kebon Jeruk dengan AQI 170

5. AHP - Capital Place dengan AQI 167

6. Kemang Dalam IX dengan AQI 167

7. Jimbaran 2 dengan AQI 166

8. Wisma Matahari Power dengan AQI 166

9. Taman Patra dengan AQI 164

10. Layar Permai PIK dengan AQI 163

Diketahui, polusi udara yang terjadi, setiap tahunnya diperkirakan menyebabkan 7 juta kematian dini dan kehilangan waktu sehat sampai jutaan tahun.

Selain itu, polusi udara juga bisa mengganggu pertumbuhan anak-anak, merusak fungsi paru-paru, menginfeksi pernapasan, dan memperburuk penyakit asma mereka.

Bukan hanya pada anak-anak, polusi udara juga bisa menimbulkan efek yaitu penyakit jantung iskemik, stroke, diabetes, dan kondisi neurodegeneratif.

Berbagai efek yang ditimbulkan tersebut membuat polusi udara setara dengan risiko kesehatan global utama lainnya seperti pola makan yang tidak sehat dan merokok.

Baca Juga: Jurus DKI Jakarta Atasi Udara Buruk: Perketat Uji Emisi Kendaraan hingga Berlakukan WFH

Polusi udara juga diketahui merupakan salah satu ancaman lingkungan terbesar bagi kesehatan manusia disamping perubahan iklim.

Demikian informasi terkait Jakarta masuk peringkat 1 kota dengan kualitas udara terburuk di dunia.***

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: IQAir

Tags

Terkini

Terpopuler