Apa Itu Sisingaan? Seni Pertunjukan Tradisional Budaya Sunda, Ini Ciri-cirinya

13 Maret 2024, 21:20 WIB
Ilustrasi Sisingaan, seni pertunjukan tradisional budaya Sunda. /Tangkap layar /ditsmp.kemdikbud.go.id

KABAR BANTEN - Tahukah kamu Sisingaan merupaka seni pertunjukan tradisional dari budaya Sunda. Kalau kamu belum tahu Sisingan itu apa mari kita bahas.

Sisingaan merupakan gerakan tari yang indah dengan alunan musik yang menggetarkan, serta kostum yang memukau, sisingaan tidak hanya merupakan hiburan yang mempesona, tetapi juga mencerminkan kekayaan warisan budaya Sunda.

Sisingaan berasal dari daerah Sunda di Jawa Barat, Indonesia. Pertunjukan Sisingan berkembang dari tradisi perang-perangan yang dilakukan oleh masyarakat Sunda pada masa lalu.

Namun, seiring berjalannya waktu, pertunjukan ini berkembang menjadi seni pertunjukan yang lebih terorganisir dan estetis.

Sisingaan sering kali dipentaskan dalam berbagai acara adat, upacara pernikahan, atau festival budaya sebagai bagian dari tradisi dan hiburan.

Berikut ciri khas Sisingaan yang berasal dari adat Sunda Jawa Barat, dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari laman ditsmp.kemdikbud.go.id.

Ciri khas sisingaan yakni mengenakan kostum-kostum yang megah dan warna-warni yang dipakai oleh para penari dan penabuh musik.

Para penari sering mengenakan topeng atau kostum yang mewakili berbagai tokoh mitologis atau legendaris dalam cerita-cerita tradisional Sunda, seperti Barong atau Kala.

Kostum ini seringkali dibuat dengan detail yang rumit dan indah, mencerminkan keahlian dan kreativitas para pembuat kostum tradisional.

Musik dan gerakan merupakan elemen penting dalam pertunjukan sisingaan. Musik yang menggetarkan sering kali dimainkan menggunakan alat musik tradisional Sunda, seperti angklung, kendang, dan suling.

Ritme yang kuat dan melodi yang indah menciptakan suasana yang magis dan menghanyutkan. Para penari menari dengan gerakan yang anggun, dinamis, dan menggambarkan pertarungan antara tokoh-tokoh mitologis atau menginterprestasikan cerita-cerita tradisional dengan gerakan tari yang ekspresif.

Sisingaan tidak hanya sekedar hiburan semata, tetapi juga memiliki makna dan nilai budaya yang mendalam. Pertunjukan ini sering kali menyampaikan pesan moral atau nilai-nilai tradisional, seperti keberanian, persatuan, atau keseimbangan antara kebaikan dan kejahatan.

Selain itu, sisingaan juga merupakan cara untuk memperingati dan merayakan warisan budaya serta menghormati leluhur dan dewa-dewa dalam kepercayaan masyarakat Sunda.

Seiring dengan modernisasi dan perubahan zaman, sisingaan menghadapi tantangan dalam pemeliharaan dan pelestariannya. Upaya untuk menjaga tradisi sisingaan tetap hidup melibatkan pelatihan generasi muda dalam seni pertunjukan tradisional, menyuarakan acara-acara sisingaan dalam rangkaian festival budaya, serta dukungan dari pemerintah dan masyarakat dalam menjaga keberlangsungan praktik budaya ini.

Dengan menjaga dan merawat dengan baik, kita dapat memastikan bahwa sisingaan tetap menjadi bagian penting dari identitas budaya Sunda dan warisan yang patut kita banggakan.***

Editor: Kasiridho

Sumber: ditsmp.kemdikbud.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler