"Sampai Maret masih ada potensi multirisiko, tapi untuk hidrometeorologi puncaknya pada Januari-Februari. Tapi seiring dengan itu, potensi kegempaan juga meningkat, mohon kewaspadaan masyarakat," kata kepala BMKG Dwikorita Karnawati.
Baca Juga: Kisah Menakjubkan Syekh Nawawi Al Bantani saat Telunjuknya Jadi 'Lampu'
Sejak Oktober 2020, BMKG telah mengeluarkan informasi potensi bencana bersamaan dengan prakiraan musim hujan.
Baca Juga: Atasi Kenaikan Harga Daging Sapi, Pemkot Tangerang Minta Pemerintah Pusat Turun Tangan
Bahkan sejak awal Januari 2021, sejumlah daerah mengalami bencana banjir dan tanah longsor akibat peningkatan curah hujan.***