Sikapi Dukungan Sepak Bola Indonesia, Begini Protokol Kesehatan yang Bisa Diterapkan Menurut dr. Tirta

- 3 Maret 2021, 15:09 WIB
Tangkapan layar relawan Covid-19, dr. Tirta Mandira Hudhi.
Tangkapan layar relawan Covid-19, dr. Tirta Mandira Hudhi. /Instagram @dr.tirta

KABAR BANTEN - Menyikapi dukungan terhadap Sepak Bola Indonesia musim 2021 kembali digelar, penggiat sosial dan aktivis edukasi virus Corona, dr. Tirta memberikan catatan penting.

Hal itu tentang protokol kesehatan yang harus diterapkan oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan PT. Liga Indonesia Baru (PT LIB).

Dr. Tirta dalam unggahannya pada Rabu, 3 Maret 2021 via media sosial Instagram pribadinya @dr.tirta, menyebutkan lima poin penting protokol kesehatan yang bisa diterapkan.

 

  1. Swab antigen sebelum bertanding
  2. Protokol diterapkan di mess pemain
  3. Hanya pemain yang bertanding yang boleh mencopot masker dan swab antigen untuk official dan sisanya yang tidak bertanding tetap pake masker. Contoh : pemain EPL, UCL yang tanding. Ada jelas contohnya, kenapa harus bingung?
  4. Semua pertandingan disaksikan via livestreaming, televisi atau media penyiaran lainnya.
  5. Jika daerah terkait sudah greenzone dan stabil, kapasitas penonton offline max 30 persen, bertahap. Jika masih redzone, semua nonton online. Susah, tapi semua akan terbiasa.

 

Tirta menjelaskan alasannya terus menyuarakan dukungan sepakbola agar kembali digelar, karena tayangan sepak bola bisa memberikan hiburan untuk rakyat. Serta mengurangi pandemic fatigue.

"Kita sudah melihat aktivitas lebih heboh dibandingkan sepak bola," kata dr. Tirta setelah memberikan masukan protokol kesehatan yang meski diterapkan.***

Editor: Yandri Adiyanda

Sumber: Instagram @movreview


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x