Baca Juga: Sejarah Idul Adha, dari Kisah Teladan Nabi Ibrahim, Milioner Bergelar Kekasih Allah
“Disitu itu..Eh ko gua sedih,” katanya sambil menangis, seperti dikutip KabarBanten.com dari Youtube deHakims, pada 8 Juli 2021.
“DI istu itu ada makam Apa aku yang sudah dimakamin, sendiri sudah tiga tahun. Setiap ada waktu kita kesana. Kita ngomong begini. Apa sendirian ya, tunggu Pa ya. Nanti kitra satu-satu menyusul, begitu,” kata Irfan Hakim.
Di tempat pemakaman keluarganya itu, Irfan Hakim berpikir banyak orang yang membutuhkan. Akhirnya, dia berpikir untuk mengirim sapi raksasa Gerandong ke desa itu.
Menurut Irfan Hakim, pahala hewan kurban bukan untuk orang tua. Namun dengan berbuat soleh, kata dia, orang tua bisa mendapat pahala karena kesolehan anaknya.
“Biar aorang-orang situ menjaga makam Apa juga. Insya Allah ya,” kata Irfan Hakim, yang akhirnya menunjukkan nilai penawarannya dan disepakati oleh pemilik sapi raksasa itu.***