Sebut Duit Joko Widodo Sedikit Sejak Jadi Presiden, Kaesang Pangarep : Pabrik Bapak Bisa Saya Beli Cash

- 22 September 2021, 09:24 WIB
Potret putra bungsu presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kaesang Pangarep.
Potret putra bungsu presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kaesang Pangarep. /Tangkapan layar akun instagram @kaesanggg

KABAR BANTEN - Putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi Kaesang Pangarep membuat pengakuan mengejutkan.

Kaesang Pangarep menyebutkan duit Joko Widodo atau Jokowi sekarang sedikit setelah menjadi Presiden.

Kaesang Pangarep putra Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bisnis yang dijalankan oleh dirinya saat ini memang hanya pisang goreng dan tidak ada yang lain.

Baca Juga: Gambar Apa yang Pertama Kamu Lihat? Tes Kepribadian Ini Ungkap Hal yang Harus Diubah dari Diri Kamu

Bahkan Kaesang Pangarep mempersilakan jika tidak percaya untuk dicek di Kemenkumham.

Sebab disana data terbuka, dan bisa dilihat ada nama Kaesang Pangarep disana.

"Sebenarnya bisnis pisang goreng awalnya untuk belajar disitu bukan berarti cuma pisang goreng doang, ada yang lain ada saham rakyat walau kelihatannya bisnis ecek-ecek tapi saya happy, walau kesini sendal jepitan tapi melambangkan kesuksesan," ujar Kaesang Pangarep seperti dikutip Kabar Banten dari akun YouTube Deddy Corbuzier Rabu 22 September 2021.

Baca Juga: Berujung Perceraian, Begini Kecocokan Jodoh Weton Rabu Legi dengan Rabu Wage Menurut Primbon Jawa

Kaesang Pangarep juga menyentil gaji ayahnya, Presiden Joko Widodo yang kecil.

Bahkan ia mengaku sempat memperlihatkan rekening miliknya kepada Joko Widodo, dan Joko Widodo malah bilang tidak punya uang.

"Gaji bapak juga kecil, saya kasih tahu rekening saya ke bapak, bapak gak ada duit," ucapnya.

Baca Juga: Varane Rayu Pogba Agar Bertahan, MU Beri Tawaran Menggiurkan

Saking kecilnya gaji Joko Widodo, Kaesang Pangarep pun berseloroh berani membeli perusahaan mebel milik ayahnya secara cash.

"Pabrik bapak saya beli sekarang bisa cash, karena bisnis berkembang sedangkan bisnis bapak stagnan," katanya.

Alasan perusahaan mebel Joko Widodo stagnan karena sejak jadi presiden, Joko Widodo sudah tidak boleh kelola perusahaan.

Baca Juga: Varane Rayu Pogba Agar Bertahan, MU Beri Tawaran Menggiurkan

Namun demikian agar perusahaan mebel di Solo tersebut tetap berjalan, maka diwariskan lah kepada Gibran Rakabuming.

Akan tetapi pada 2020, Gibran Rakabuming ikut maju di Pilwalkot Solo.

Kemudian Gibran Rakabuming terpilih menjadi walikota Solo.

Baca Juga: Diwarnai Kartu Merah, Inter Milan Gebuk Fiorentina 3-1, Kokoh Dipuncak Klasemen

Sehingga perusahaan tersebut diturunkan kepada Kaesang Pangarep untuk mengelola.

"(Perusahaan) Furniture saya yang tanggung jawab sekarang, (Jokowi) udah gak megang juga emang gak boleh secara peraturan bapak gak ikut campur juga di bisnis jadi semua kuasa saya semua," ucapnya.

"Bener-bener hanya jadi presiden makanya saya bisa bilang duitnya bapak sedikit," sambung Kaesang Pangarep.

Baca Juga: Ali Hanafiah Didukung Jadi Sekjen DPP KNPI, Ini yang Jadi Alasannya

Karena dirinya yang kelola perusahaan tersebut, maka semua keuntungan perusahaan pun jadi milik Kaesang Pangarep.

Sedangkan ayahnya, Jokowi cukup hanya dibelikan makanan dan sudah merasa senang.

Baca Juga: AFF Suzuki Cup 2020: Hasil Undian Telah Diketahui, Kompetisi Dijadwalkan Desember 2021 di Tempat Terpusat

"Bapak kadang tak beliin makan aja, bapak dibelikan makan udah senang kadang saya go food in, beberapa kali go food itu aku, kadang bapak pas pengen apa dibelikan," tuturnya.

"Kadang beli lewat protokol ribet ada cek food kalau lewat saya langsung aja," sambung Kaesang Pangarep. ***

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x