George Crum sebenarnya dikenal sebagai koki yang akhli membuat kentang goreng dengan irisan agak tebal yang dimakan menggunakan garpu.
Namun, suatu hari datang seorang pelanggan yang mengeluhkan kentang goreng George Crum terlalu tebal.
Pelanggan itu pun meminta untuk dibuatkan ulang kentang goreng dengan irisan yang lebih tipis.
Akhirnya, George Crum membuat potongan kentang yang lebih tipis dari biasanya, sesuai dengan keinginan pelanggannya.
Akan tetapi, ketika disajikan kembali, pelanggan tersebut mengeluhkan lagi dan meminta George Crum membuat irisan kentang yang lebih tipis lagi.
Karena kesal dan habis kesabarannya, akhirnya George Crum mengiris setumpuk kentang dengan potongan yang sangat tipis.
Bahkan, potongan kentang tersebut tidak bisa dimakan menggunakan garpu karena terlalu tipis.
Setelah dibuatkan kentang goreng dengan irisan setipis kertas, pelanggan pun merasa puas dan memuji George Crum.
Padahal sang koki tidak bermaksud menyenangkan pelanggan dengan irisan kentang setipis kertas tersebut.