Network
KABAR BANTEN - Penceramah kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) mengungkap alasan menolak mendampingi calon Presiden pada Pilpres 2019, Prabowo Subianto.
Soal Ustaz Abdul Somad yang pernah digadang-gadang menjadi calon Wakil Presiden (Wapres) berpasangan dengan Prabowo Subianto di Pilpres 2019 lalu ini, diungkit raja dangdut Rhoma Irama.
Ustaz Abdul Somad menjawab pertanyaan Rhoma Irama soal Pilpres, dalam sebuah Podcast bertajuk Bisikan Rhoma, yang diunggah kanal Youtube Rhoma Irama Official, Jumat 26 Agustus 2022 malam.
Baca Juga: Perilaku Menyimpang Dianggap Biasa, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Hal Ini
Sebelumnya, Rhoma Irama membahas tentang Ustaz Abdul Somad yang pernah menjadi perhatian publik kala digadang-gadang akan maju sebagai calon Wapres berpasangan dengan Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.
"Saat itu, atas permintaan para ulama waktu itu. Tapi UAS dengan tegas menyatakan tidak mau, kira-kira alasannya apa ustaz?," tanya Rhoma Irama.
Kemudian UAS menjawab dengan mengutip ucapan seorang tokoh revolusioner komunis, Vladimir Lenin.
"Ada seorang pemikir, konseptor juga pemimpin komunis, saya tidak senang dengan komunis, tapi ucapannya ada benarnya," Abdul Somad.
"Kata Lenin, pilihan rakyat kata orang Malaysia, pemilu, itu yang menang itu bukan yang banyak suaranya, tapi siapa yang ngitung," tutur ustaz asal Pekanbaru, Riau ini.
Dirinya meyakini banyak yang akan memilihnya saat maju dalam Pilpres 2019.
