Sebaiknya, batasi konsumsi makanan pedas dan berlemak, dan pilihlah makanan yang lebih sehat dan mudah dicerna.
Baca Juga: Perbedaan Sakit Maag, Asam Lambung dan Dispepsia, Berikut Penjelasan Medisnya
3. Minuman Berkafein dan Berkarbonasi:
Minuman berkafein seperti kopi, teh, dan minuman bersoda yang mengandung karbonasi dapat memicu refluks asam lambung.
Kafein dapat merangsang produksi asam lambung, sedangkan karbonasi dapat menyebabkan peningkatan tekanan di perut.
Disarankan untuk mengurangi konsumsi minuman berkafein dan berkarbonasi, dan memilih minuman non-kafein yang lebih bersahabat dengan lambung.
4. Kebiasaan Merokok:
Merokok tidak hanya berdampak buruk pada kesehatan paru-paru dan jantung, tetapi juga dapat memperburuk gejala asam lambung.
Merokok mengurangi tekanan pada katup antara kerongkongan dan lambung, yang memungkinkan asam lambung naik ke atas. Jika Anda merokok, pertimbangkan untuk berhenti atau mengurangi kebiasaan ini demi kesehatan pencernaan Anda.
5. Tidur dalam Keadaan Perut Penuh: