Kepala BNPT Sebut Tren Serangan Aksi Terorisme Menurun dalam Kurun Lima Tahun Terakhir

- 6 Juli 2023, 06:31 WIB
Kepala BNPT Rycko Amelza Dahniel menyebut tren penurunan serangan terorisme dalam lima tahun terakhir.
Kepala BNPT Rycko Amelza Dahniel menyebut tren penurunan serangan terorisme dalam lima tahun terakhir. /Pikiran Rakyat/Oktaviani/

KABAR BANTEN - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Rycko Amelza Dahniel menyebut tren serangan aksi terorisme di Indonesia mengalami penurunan dalam kurun 2018-2022.

Kendati demikian, masyarakat tetap harus waspada mengingat kelompok terorisme melakukan perubahan pendekatan dalam merekrut anggota jaringannya.

“Upaya pencegahan dan penanggulangan ekstremisme berbasis kekerasan menunjukkan tren positif dengan menurunnya angka serangan teror dari tahun ke tahun di Indonesia,” ujar Komjen Pol. Rycko, dilansir dari laman polri.go.id, Rabu 5 Juli 2023.

Baca Juga: UIN SMH Banten Gandeng BNPT Kolaborasi Cegah Radikalisme di Lingkungan Kampus

Berdasarkan data dari I-KHub BNPT Counter Terrorism and Violent Extremism Outlook, jumlah keseluruhan serangan teror di Tanah Air sejak 2018 hingga 2022 adalah 49 kali.

Pada 2018, tercatat serangan teror terjadi sebanyak 19 kali, lalu 11 kali pada 2019 dan 2020, enam kali pada 2021, dan dua kali pada 2022.

Kendati begitu, Rycko mengatakan tren penurunan tersebut bagaikan teori gunung es.

Baca Juga: Jangan Curigai Semua Pesantren, JK Minta BNPT Buka Data: Harus Yakin dan Ada Buktinya

“Situasi ini sesungguhnya adalah keadaan yang terlihat dan muncul di permukaan saja,” ucap Pati Polri penyandang bintang tiga tersebut.

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: Polri.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x