Polusi Udara di Jabodetabek Memburuk, Jokowi: Indeks Kualitas Udara di DKI Jakarta di angka 156

- 16 Agustus 2023, 08:04 WIB
Ilustrasi kualitas udara di Jabodetabek memburuk sepekan terakhir.
Ilustrasi kualitas udara di Jabodetabek memburuk sepekan terakhir. /Freepik-rawpixel/

Seluruh kementerian dan lembaga juga perlu memperhatikan upaya perbaikan kualitas udara jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.

Salah satu upaya yang perlu diperhatikan yaitu terkait perlunya intervensi untuk meningkatkan kualitas udara di Jabodetabek, mengurangi penggunaan kendaraan berbasis fosil, dan juga mengedukasi publik.

“Rapat terbatas pada siang hari ini kita akan membahas mengenai kualitas udara di Jabodetabek yang selama satu pekan terakhir kualitas udara di Jabodetabek sangat-sangat buruk dan tanggal 13 Agustus 2023 kemarin indeks kualitas udara di DKI Jakarta di angka 156 dengan keterangan tidak sehat,” ujar Presiden Jokowi, dikutip dari Presidenri.go.id

“Saya memiliki beberapa catatan yang perlu menjadi perhatian seluruh kementerian dan lembaga terkait, yang pertama jangka pendek harus secepatnya dilakukan intervensi yang bisa meningkatkan kualitas udara di Jabodetabek lebih baik," ungkap Jokowi.

Presiden Jokowi juga mengungkapkan jika diperlukannya anggaran dalam rencana pengurangan polusi udara di Jabodetabek, serta perlu juga mendorong banyak kantor untuk melaksanakan hybrid, work from home, dan work from office.

“Menerapkan regulasi untuk percepatan penerapan batasan isi Euro 5 dan Euro 6 khususnya di Jabodetabek kemudian memperbanyak ruang terbuka hijau tentu saja ini memerlukan anggaran, siapkan anggaran dan jika diperlukan kita harus berani mendorong banyak kantor melaksanakan hybird,” tutur Jokowi.

Lebih lanjut, untuk jangka menengah, Jokowi meminta masyarakat untuk mengurangi penggunaan kendaraan berbasis fosil dan dianjurkan untuk menghunakan transportasi umum seperti MRT, KRL, dan LRT.

“Kedua dalam jangka menengah konsisten melaksanakan kebijakan mengurangi penggunaan kendaraan berbasis fosil dan segera beralih ke transportasi masa yang bulan ini segera dioperasionalkan,” ungkapnya.

Sementara itu, untuk jangka panjang Jokowi menekankan agar memperkuat aksi mitigasi dan adaptasi pada perubahan iklim dan perlu adanya pengawasan khusus bagi sektor industri dan pembangkit listrik di Jabodetabek.

“Untuk jangka panjang perlu memperkuat aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim harus dilakukan pengawasan kepada sektor industri dan pembangkit listrik di kawasan Jabodetabek,” lanjutnya.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: Presiden.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah